Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Juli 2018, Inflasi Sulsel Sebesar 0,56 Persen

Nilai inflasi bulan ini lebih rendah dibandingkan bulan yang sama tahun 2017 dan 2016 dengan nilai inflasi sebesar 0,93% dan 1,04%

Penulis: Nurul Adha Islamiah | Editor: Anita Kusuma Wardana
NURUL
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan Nursam Salam pamit dan undur diri di hadapan mitra, perwakilan SKPD serta insan media dalam acara siaran pers Berita Resmi Statistik di kantornya, Jl Haji Bau, Rabu (1/8/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Timur Nurul Adha Islamiah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pada bulan Juli 2018, Sulawesi Selatan mengalami inflasi sebesar 0,56 persen. Indeks harga konsumen (IHK) sebesar 135,30.

Nilai inflasi bulan ini lebih rendah dibandingkan bulan yang sama tahun 2017 dan 2016 dengan nilai inflasi sebesar 0,93% dan 1,04%.

"Inflasi yang terjadi di Sulawesi Selatan pada Juli 2018 disebabkan oleh naiknya harga pada enam kelompok pengeluaran yang ditunjukkan oleh naiknya indeks harga konsunen," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi, Akmal, dalam Siaran Pers Berita Resmi Statistik di Kantor Badan Pusat Statistik, Jl Haji Bau, Rabu (1/8/2018).

Baca: Nursam Salam Pamitan di Kantor BPS Sulsel

Dikatakan, kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi terbesar adalah bahan makanan 1,77%, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,46%, kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan 0,22%, pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,18%.

Berikutnya kelompok kesehatan 011% dan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,06%. Sedangkan kelompok sandang mengalami penurunan indeks harga -0,052%.

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada bulan Juli 2018 antara lain: daging ayam ras, tarif pulsa ponsel, cabai rawit, tomat buah, tomat sayur. Komoditas lain yaitu beras, kangkung, asam, ikan kembung, dan ikan cakalang.

Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga adalah angkutan udara, ikan bandeng, cabai merah, bawang merah, emas perhiasan, baju kaos berkerah, wortel, kentang dan jagung manis. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved