Jangan Salah, ini Link Live Streaming Babak II Perseru Serui vs Persebaya, Skor Sementara 0-0
Skor kacamata menutup babak pertama laga Perseru Serui vs Persebaya Selasa (31/7/2018).
TRIBUN-TIMUR.COM - Skor kacamata menutup babak pertama laga Perseru Serui vs Persebaya Selasa (31/7/2018).
Melawat ke markas Cendrawasih Jingga, julukan Perseru Serui, Bajul Ijo hanya bermodal 16 pemain.
Meski demikian, pelatih Perseru yang juga mantan pemain Persebaya, Putu Gede mengatakan hal tersebut justru menjadi ancaman bagi tuan rumah karena Bajul Ijo dipastikan makin berbahaya.
"Kami siap untuk pertandingan besok. Meski Persebaya tidak datang dengan tim penuh, tapi justru itu yang bahaya. Karena saat ini semua pemain akan bermain dengan sekuat tenaga," ujar Putu Gede dilansir dari laman resmi Persebaya Surabaya.
Meski kondisi tim tidak komplit, Alfredo Vera tetap optimistis anak asuhnya bisa meladeni Perseru.
"Seperti setiap pertandingan lain, ini salah satu laga penting kami. Kami sudah siap menghadapi Perseru. Meski kami tidak komplet, saya percaya dengan kemampuan pemain yang berangkat," imbuhnya.
Setidaknya, skuat Persebaya lebih baik dibandingkan saat melawan Persib Bandung pekan lalu.
Di lini belakang Rahmat Irianto dalam kondisi siap tempur setelah turun sebagai pemain pengganti saat melawan Persib.
Riky Kayame yang dalam laga melawan Persib menyumbangkan satu gol, juga dalam kondisi terbaik. Sebagai pemain asli Papua, dia memiliki motivasi ekstra untuk meraih hasil maksimal.
Pelatih Persebaya Surabaya, Alfredo Vera memastikan tetap membidik 3 poin meski anak asuhnya usai melakoni perjalanan jauh nan melelahkan.
Bagaimana tidak, Rendi Irwan dan kawan-kawan harus menempuh perjalanan berliku untuk sampai ke ujung Papua itu. Persebaya harus berstrategi untuk mengurangi kelelahan fisik dan diputuskan, berangkat lebih awal dan bermalam di Biak. Kota Karang tersebut, menjadi persinggahan terakhir sebelum menginjak Serui.
"Seperti setiap pertandingan. Ini pertandingan yang penting untuk kami besok," ujar Alfredo.
"Saya lihat Perseru bermain sedikit keras, semoga menjadi pertandingan bagus. Kami sudah siap dan yang pasti kami ingin bawa pulang poin penuh dari sini," tutup pelatih yang membawa Persebaya menjuarai Liga 2 2017 itu.
Suntikan semangat jelang laga ini juga dirasakan penggawa Persebaya Surabaya yang merupakan putra daerah Biak, Ruben Sanadi.
Tentu lawatan kali ini menjadi istimewa bagi pemain 31 tahun itu. Saat sesi latihan di Biak, Ruben terlihat sangat antusias.