Lagi, Dinas PU Kucurkan Anggaran untuk Proyek Jembatan Tana Didi
"Tahun ini dianggarkan lagi untuk jalannya, mungkin Rp 1,8 Miliar. Secara estetika jembatan itu tidak layak. Tapi sebenarnya layak," katanya.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Maros, akan mengucurkan APBD sebesar Rp 1,8 miliar untuk perampungan proyek jembatan Tana Didi-Amarang, Desa Allaere, Kecamatan Tanralili, Kamis (26/7/2018)
Kucuran Angaran Perubahan tersebut diperuntukan untuk membangun jalan penghubung antara jembatan dan pasar Amarang.
Hal tersebut di katakan Kepala Seksi Jembatan dan Perlengkapan Lainnya Dinas Pekerjaan Umum (PU) Maros, Lucky dan timnya dipanggil oleh Kepala Seksi Intelijen Kejari, Muh Adib.
Lucky mengakui, secara esktetika, jembatan tersebut memang nampak tidak layak dan bergelombang. Namun secara kekuatan jembatan, sudah sesuai dengan standar perencanaan.
"Tahun ini dianggarkan lagi untuk jalannya, mungkin Rp 1,8 Miliar. Secara estetika jembatan itu tidak layak. Tapi sebenarnya layak," katanya.
Untuk sementara, Dinas PU merumuskan pembuatan ompringan atau pemecah gelombag, supaya air tidak mudah merusak jembatan selebar tujuh meter tersebut.
Dinas PU telah mengucurkan anggaran sebesar Rp 17 Miliar untuk proyek jembatan sepanjang 147 meter tersebut. Kucuran anggaran dilakukan secara bertahap.
Proyek yang mulai dikerjakan sejak 2015 lalu itu, dikerjakan oleh PT Citra Djadi Nusantara.
Dalam tahap pertama tahun 2015, Pemkab mengucurkan anggaran sebesar Rp 2,261.436.000.
Pada tahap dua tahun 2016 jembatan kembali dianggarkan sebesar Rp 6.622.500.000, dan tahap tiga tahun 2017 dianggarkan lagi sebesar Rp 8,390.964,000 dan tahap Rp 1,8 Miliar untuk tahap perampungan.