Deretan ‘Putra-putri Mahkota’ Calon Wakil Rakyat. Mereka Muda, Anak Pejabat, dan Politisi Terkenal

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sejumlah putra dan putri politisi dan tokoh publik di Sulawesi Selatan (Sulsel) ikut meramaikan pertarungan calon legislatif (caleg) di Kota Makassar.

Mereka mengincar kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel dan DPRD Makassar. Beberapa di antaranya beriringan sang ayah atau ibu di tingkatan berbeda pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.

Baca: Ini Dia Wakil Rektor Unhas yang Baru

Salah satunya, Amirul Yamin Ramadhansyah (24), putra pasangan Ilham Arief Sirajuddin (IAS) dan Aliyah Mustika Ilham. IAS merupakan mantan wali kota sekaligus Ketua DPD Demokrat Sulsel, sedangkan Aliyah menjadi anggota Fraksi Demokrat DPR RI petahana yang kembali bertarung di Dapil Sulsel I.

“Ini pastinya dorongan keluarga terutama Ibu (Aliyah). Teman-teman juga pastinya sangat mensupport langkah saya ini. Jujur saja saya sudah banyak ikut terlibat di politik tapi secara pribadi mencalonkan diri ini pertama kali,” katanya, Rabu (18/7).

Iyul akan bersaing sejumlah petahana DPRD Sulsel serta ‘putra dan putri mahkota’ di Dapil Makassar A. Putra anggota DPR RI yang juga Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara, Imam Fauzan, melalui PPP. Amir juga maju lagi ke DPR di Dapil Sulsel 1.

Baca: Diderita Anak Denada, Leukimia Ternyata Bisa Dicegah Pakai 5 Bahan Alami Berikut

Putri Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi juga bertarung di Makassar A melalui PAN. Putra Kahfi, Syukran, memperebutkan kursi DPRD Makassar melalui Dapil 1 (Makassar, Rappocini, Ujung Pandang). Kahfi ‘naik kelas’ ke DPR RI di Dapil Sulsel 1.

Putra Bupati Luwu terpilih Basmin Mattayang, Muhammad Arham Basmin, di Partai Nasdem, bersama Rizka Mulfiati Halide, menantu mantan Gubernur Syahrul Yasin Limpo yang juga putri mantan Kepala Dinas Pertanian Sulsel Lutfi Halide. Siapa-siapa saja mereka? Baca selengkapnya di koran Tribun Timur edisi Kamis (19/07/2018).

Deretan Artis Maccaleg

Komisi Pemilihan Umum (KPU) resmi menutup pendaftaran bakal calon anggota legislatif (caleg) pada Selasa (17/7/2018) pukul 00.00 WIB. Sebanyak 16 partai politik peserta pemilu sudah mendaftarkan caleg mereka ke KPU.

Pendaftaran caleg ini sebenarnya telah dibuka oleh KPU sejak 4 Agustus lalu. Namun, semua parpol memilih mendatangi Kantor KPU di menit-menit akhir. Partai Nasdem menjadi partai pertama yang mendaftarkan calegnya ke KPU.

Partai pimpinan Surya Paloh ini menyerahkan daftar calegnya ke KPU sejak Senin (16/7/2018). Sebanyak 15 partai lainnya memilih hari terakhir untuk mendaftarkan caleg mereka. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) datang ke KPU pada Selasa pagi, disusul Perindo, PDI-P, Hanura, Garuda, dan Demokrat.

Setelah proses pendaftaran ini, akan ada verifikasi administrasi bakal calon pada 4 sampai 18 Juli 2018. Selanjutnya, KPU akan menyampaikan hasil verifikasi kelengkapan administrasi bakal caleg kepada partai politik peserta pemilu. Di antara pendaftar calon anggota legislatif ada deretan selebriti yang ikut serta.

Selanjutnya, KPU akan menyampaikan hasil verifikasi kelengkapan administrasi bakal caleg kepada partai politik peserta pemilu. Di antara pendaftar calon anggota legislatif ada deretan selebriti yang ikut serta.

"Kami tugaskan sebagai figur-figur yang bisa merebut suara rakyat di daerah-daerah pemilihan se-Indonesia," tutur Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Priyo Budi Santoso di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (17/7/2018) yang dikutip dari Kompas.com.

Sedangkan Partai Nasional Demokrat menempatkan 10 artis sebagai calon anggota legislatif di Jawa Barat pada Pemilihan Legislatif 2019 mendatang.