Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Terminal Regional Daya Segera Diserahkan ke Pusat

akan dibuat seperti terminal Tirtanadi di Solo, yang saat ini sudah dibawah kendali BPTD Jawa Tengah.

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Suryana Anas
HANDOVER
Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiadi, saat menerima Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal didampingi Kepala Dinas Perhubungan Mario Said di ruang kerjanya. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komitmen Kementerian Perhubungan untuk menghadirkan tata kelola transportasi darat yang lebih baik terus diperlihatkan, sebagai langkah tindak lanjut undang-undang 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Setelah beberapa jembatan timbang, terminal tipe A dan pelabuhan penyebrangan dilakukan perbaikan dan pembenahan SDM, menyusul Terminal Regional Daya akan dibuat seperti terminal Tirtanadi di Solo, yang saat ini sudah dibawah kendali BPTD Jawa Tengah.

“Intinya kalau pak Wali sudah menyerahkan ke kami nanti BPTD akan segera action, sesuai Janji saya kemarin, Terminal Daya akan kita buat "wow" sesuai konsep simpul transportasi modern melalui skema KSP," kata Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiadi, saat menerima Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal didampingi Kepala Dinas Perhubungan Mario Said di ruang kerjanya.

Deng Ical mengatakan, kemacetan di Makassar telah menjadi masalah tersendiri, yang perlu dicarikan solusi, salah satunya dengan menghadirkan angkutan umum yang baik untuk masyarakat.

“Saat ini, kemacetan bikin pusing kami, olehnya saya ingin menata tranaportasi di Makassar. Masalah utama kami adalah menghadirkan angkutan umum yang berpihak untuk masyarakat kam, utamanya anak-anak sekolah agar tidak lagi menggunakan sepeda motor," unhkap Deng Ical dalam rilis, Kamis (24/5/2018).

Lanjut Deng Ical, sesuai janjinya ke Dirjen Perhubungan Darat pada acara Rakornis Angkutan Lebaran 2018 di Makasar, maka Terminal Daya akan segara dipercepat penyerahannya.

"Olehnya arahan dan dukungan Bapak kami harapkan dan akan segera kami tindak lanjuti," kata dia.

Budi Setiadi yang juga mantan Dirlantas Polda Sulsel tahun 2010, meminta Deng Ical bersama jajarannya nenepercepat proses penyerahan ini.

Ia juga mengatakan, tahun ini akan memberi bantuan bus sekolah ke Pemkot Makassar, dan tahun 2019 akan alokasikan anggaran untuk Area Traffic Control System (ATCS) Makassar.

“Masa iya pak wali, kota sebesar Makassar belum ada ATCS? Olehnya segera nanti Kepala BPTD Sulsel yang urus pak wali,” ucapnya.

Sementara itu Sesditjen Perhubungan Darat Hindro Surahmat berjanji akan segera menindaklanjuti pertemuan tersebut dengan mengundang pihak Pemkot, Dirut PD Terminal Daya dan Kepala BPTD. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved