Arema FC Vs PSM
Preview Arema FC Vs PSM, Purishkin Dinilai Lebih Baik dari Bruce Djite. Fans Sebut Ganti Striker!
Pemain berpaspor Australia itu hanya bermain 2 kali, dari 7 pekan kompetisi Liga 1 yang sementara berjalan ini.
Penulis: Ilham Mulyawan | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Striker Bruce Djite yang kembali absen karena cederanya kambuh, membuat PSM dipastikan hanya mengandalkan duet Ferdinand Sinaga dan Guy Junior saat jumpa Arema FC di pekan ke-8 Liga 1 2018, Minggu (13/5/2018).
Didatangkan dari klub Suwon FC, pemain berpaspor Australia itu hanya bermain 2 kali, dari 7 pekan kompetisi Liga 1 yang sementara berjalan ini.
Itupun tidak pernah bermain penuh 90 menit. Total menit bermainnya hanya 89 menit saja, untuk laga lawan Sriwijaya FC (28/4) dan Mitra Kukar (6/5) lalu.
Hal ini membuat suporter mulai gerah dengan kondisi yang dialami Bruce. Harapan kepadanya untuk menjadi mesin gol Laskar Pinisi kini luntur seiring dengan kondisi sang striker tak jua menemui kejelasan kesembuhannya.
Baca: Preview Arema FC Vs PSM, ke Malang Tanpa 3 Pilar Lini Belakang, Bek Ini yang Jadi Penggantinya?
Baca: 24 Lampu Tambahan Segera Dipasang di Stadion Mattoanging, Ditarget Selesai Lawan Klub Ini!
Keraguan pun mulai menyelimuti suporter atas kualitas Bruce. Erwinsyah, koordinator kelompok suporter VIP Selatan bahkan terang-terangan membandingkan kemampuan Bruce dengan eks striker PSM sebelumnya, Pavel Purishkin.
Meski bukan tipe tipe striker 'predator', namun setidaknya Pavel mampu menyumbangkan 4 gol dari 11 penampilannya di putaran kedua Liga 1 bersama PSM.
"Kerugian besar, kalau bisa dicoret atau putus (kontrak), ya putuskan saja," ujar Ewink - sapaan akrabnya, Jumat (11/5).
Baca: Preview Arema FC Vs PSM, Bekal Bagus dari Piala Indonesia, Pernah Kalahkan Tim Hebat Ini?
Baca: Mulai Tahun 2018/2019, Pemain Muda PSM Ini Bakal Kuliah. Pilih Jurusan dan Kampus Apa?
"Lebih baik manajemen siapkan atau cari penggantinya sebelum putaran kedua mulai. Rugi sekali dikontrak baru hanya menjadi langganan cedera, jangankan buat gol, main pun tidak pernah penuh 90 menit," sambungnya.
Tanpa Kontribusi
Kritikan serupa juga diungkapkan Menteri Luar Negeri Maczman, Arfan Hafid atau akrab disapa om Appank.
Suporter Maczman sektor Pampang ini menuturkan dengan nilai kontrak tinggi sesuai statusnya pemain asing, seharusnya Bruce memberi kontribusi maksimal.
Baca: Jelang Arema FC Vs PSM, Terancam Tanpa Steven Paulle dan Hasyim Kipuw, Begini Kondisi Keduanya?
Baca: Wow, Politeknik Maritim AMI Makassar Miliki Liquid Cargo Handling Simulator, Ini Gunanya?
"Tapi ini sebaliknya. Sangat merugikan, belum cetak gol dan dilanda cedera terus menerus. Mungkin manajemen bisa pertimbangkan kembali, atau kalau perlu coret saja di putaran kedua nanti," ungkap om Appank.
Pelatih Robert Rene Alberts pun merasa timnya kurang kuat tanpa kehadiran Bruce. Sejatinya Bruce diinginkan menjadi mesin gol PSM.
Karenanya, ia mengaku akan melakukan investigasi terhadap Bruce, penyebab sehingga ia cedera terus menerus.
Baca: 2 Anak Indonesia Terpilih di Football for Friendship, Ikut Pembukaan Piala Dunia 2018, Siapa ya?