Hadapi Minggu Ceria jelang Ramadan, Disbudpar Maros Siagakan 50 Petugas di Air Terjun Bantimurung
Sebanyak 50 petugas gabungan akan berjaga-jaga di kawasan air terjun Bantimurung, Maro
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Sebanyak 50 petugas gabungan akan berjaga-jaga di kawasan air terjun Bantimurung, Maros. Hal tersebut untuk memastikan keamanan kepada pengunjung yang diprediksi 10 ribu orang, pada Minggu terakhir jelang Ramadan.
Kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Maros, Kamaluddin Nur mengatakan, Rabu (9/5/2018) penjagaan ketat dilakukan, supaya, pengunjung tetap merasa nyaman berwisatawa di kawasan air terjun.
"Berdasarkan hasil rapat, ada sejumlah petugas gabungan akan ikut berjaga di kawasan air terjun. Itu kami lakukan untuk mengantisipasi adanya tindakan yang tidak diinginkan," kata Kamal.
Disbudpar ingin pengunjung menikmati Minggu terakhirnya jelang Ramadan.
Warga yang ingin liburan dengan mandi di air terjun, dipersilahkan. Pasalnya, debit atau ketinggian air masih normal dan tidak membahayakan pengunjung.
Meski air tidak deras, namun Disbudpar meminta kepada Basarnas dan BPBD untuk tetap berjaga di sekitar aliran sungai. Hal itu untuk mengantisipasi adanya pengunjung yang kecelakaan.
"Warga yang ingin mandi, silahkan datang ke air terjun. Debit air masih normal dan bersih. Tidak perlu khawatir juga soal keamanan, ada 50 personel yang ditugaskan," ujarnya.
Para petugas yang ada, ditempatkan di tempat strategis area air terjun Bantimurung. Saat ada pengunjung yang kecelakaan, petugas langsung tanggap.(*)