Rugikan Prabowo Subianto, Fadli Zon Hingga Mahfud MD Bicara Persekusi Susi & Anaknya
Curhatan hatinya di media sosial setelah dipersekusi gara-gara mengenakan baju kaos putih bertuliskan #DiaSibukKerja kemudian viral.
Brahma Property: hahahaha jadi terkenal dan rame.
Rudy Setiawan: Salut sama Bu Susi pemberani , Jangan Takut Bu sama kaum bar bar tak berotak ! Suruh ganti tagar jadi #2019GantiKelamin saja Bu kalo berani pesekusi wanita dan anak!.
Ronal Pribadi Purba: Turut berduka mba atas kejadian cfdnya. Semoga majikan mereka ga terlambat lagi ngasih nasi bungkusnya. Jadi binatang peliharaannya ga galak2. We are stand on the right side #2019gantiwakilpresiden.
Selama ini tagar #2019GantiPresiden identik dengan pendukung Prabowo Subianto, figur yang disebut jadi penantang incumbent Joko Widodo di 2019 nanti.
Insiden persekusi ini menuai reaksi. Termasuk dari tokoh politik Indonesia. Berikut dirangkum tribunwow.com:
Ruhut Sitompul
Mantan Anggota DPR RI, Ruhut Sitompul memberikan pembelaan kepada Susi Ferawati yang diteriaki massa di CFD.
Ruhut menyebut Susi Ferawati begitu berani dan memberikan penilaian bahwa sejumlah orang yang telah meneriaki Susi merupakan segerombolan penakut.
"Ibu Susi Ferawati Pejuang Wanita diera REFORMASI "Bulan April Kami baru Memperingati Hari Kelahiran Ibu RA Kartini & dibulan ini Seorang Ibu & Anaknya DITEROR Segerombolan PENAKUT diacara CFD, Kami Bangga Semangat Keberanian RA Kartini mengalir di Wanita Indonesia" MERDEKA."
Mahfud MD
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut dan berharap bahwa video itu adalah hoax.
""Mau ganti Presiden itu hak, mau mempertahankan Presiden itu hak. Silahkan saja, itu ada mekanisme konstitusionalnya. Tapi hati saya sangat tersayat dan menangis jika ada ibu yg hanya berduaan dengan anaknya dipersekusi ramai-ramai. Mudah-mudahan video yang menyayat hati itu hanya hoax karena montase."
Fadli Zon
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon meminta masyarakat tidak terlalu menanggapi serius kasus tersebut.
Menurutnya, aksi massa yang melakukan sejumlah tindakan, satu diantaranya mengibaskan uang kepada ibu itu, bukan merupakan bentuk intimidasi.