Pemilihan Dara dan Daeng Maros, Peserta Baku 'Tikam' Dalam Sarung
Kini memasuki tahap pembekalan dan bakat di gedung Baruga wisata air terjun Bantimurung
Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Pemilihan Dara dan Daeng Maros 2018, memasuki tahap pembekalan dan bakat di gedung Baruga wisata air terjun Bantimurung, Minggu (15/4/2018).
15 pasang peserta menampilkan bakat masing-masing.
Ada yang menyanyi, memainkan alat musik tradisional jenis biola, puisi, silat dan memperlihatkan kekebalannya dengan baku tikam di dalam sarung.
Beruntung, peserta tidak terluka setelah saling tusuk dengan menggunakan badik. Namun sarung yang digunakannya, sobek.
Kegiatan tersebut digelar untuk menghadapi puncak pemilihan juara Dara dan Daeng pada 22 April mendatang.
Penampilan bakat peserta tersebut, dinilai oleh Budayawan sekalgus Direktur Maros FM, Lory Hendrajaya, Badan Kerjasama Kesenian Indonesia (BKKI), Husni Siame dan kru film 'Patah Hati Tanpa Batas', Kartomas.
Berbagai tahapan telah dilalui peserta, mulai dari proses seleksi, pengambilan profil, sesi pemotretan dan sampai pada fase pembekalan.
Ketua Panitia, Qadri mengatakan,
kegiatan tersebut dilakukan untuk menambah pemahaman dasar peserta tentang kepariwisataan, kedaerahan, kepemudaan, kebudayaan, kesenian dan public speaking peserta.
"Pembekalan ini telah disiapkan dengan matang, berbagai pemateri dihadirkan sesuai dengan kapasitas masing-masing. Kami harap, peserta dapat memperkaya wawasan dan pemahamannya dengan maksimal," katanya.