Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Didoakan Kapolda Dapat Jodoh, Ini Status Sebenarnya Kapolrestabes Makassar yang Baru

Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono mendoakan Kapolrestabes Makassar yang baru, Kombes Irwan Anwar biar enteng jodoh.

Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Ilham Arsyam
TRIBUNNEWS.COM
Kombes Irwan Anwar semasa menjabat Kasubdit 1 Dittipid Siber Bareskrim Polri. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono memimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kapolrestabes Makassar di SPN Batua, Jumat (13/4/2018).

Di sela-sela sambutannya Umar Septono mendoakan Kapolrestabes Makassar yang baru Kombes Irwan Anwar dapat jodoh di Kota Daeng

"Pak Anwar ini masih jagoan, mudah-mudahan disini (Makassar) mendapat jodoh," kata Umar lalu diaminkan oleh anggota Polri didalam aula SPN Batua.

lalu bagaimana sebenarnya status Kombes Irwabn Anwar saat ini?

Berdasarkan cerita salah satu teman SMP-nya ke tribun-timur.com, Kombes Irwan Anwar adalah duda dua anak.

"Anak-anaknya sekarang sekolah di Jakarta," katanya.

Spesialisasi Pembekuk Hoax dan Penyebar SARA

Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim Polri, Kombes Irwan Anwar, mendapat promosi memegang kendali keamanan di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Selatan, Kota Makassar.

Siapa Kombes Irwan Anwar?

Berdasarkan penelusuran tribun-timur.com, saat berada di jabatan sebelumnya, Anwar mengungkap sejumlah kasus besar terutama kasus penyebaran Hoax.

1. Bongkar Sindikat Saracen

Masih ingat sindikat penyebar isu hoax dan SARA di Indonesia, Saracen? Kombes Irwan salah satu petugas yang terlibat langsung mengungkap kejahatan sindikat ini.

Saracen sindikat berbahaya. Sindikat ini mendulang rupiah dengan menyebarkan berita-berita bohong alias hoax.

Sindikat ini juga mendapat rupiah dengan menyebar isu-isu SARA yang bisa dimanfaatkan oleh politisi-politisi menyerang lawan politiknya.

Tribun-timur.com melansir Tribunnews, Jasriyadi pimpinan sindikat ini berurusan dengan Kombes Irwan.

Selain itu, Kombes Irwan juga mengungkap kejahatan KB (30 tahun), pria yang menyebarkan konten hoaks melalui berbagai situs berita abal-abal ternyata pernah berprofesi sebagai wartawan.

"Yang bersangkutan berinisial KB kemudian S1 sarjana teknik IT, kemudian mantan wartawan media news crime investigation," ujar Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Kombes Pol Irwan Anwar.

Selain berprofesi sebagai wartawan KB juga pernah kerja di warnet, yang berasal di daerah Cakung, Jakarta Timur.

Selama bekerja di warnet tersebut dirinya bekerja sampingan sebagai pembuat berita yang berisi konten hoaks.

Selain itu, KB juga telah meretas sekitar 1.000 akun media sosial. Melalui akun orang lain itu, KB kemudian memviralkan situs hoaksnya.

"Dalam penyelidikan kami awalnya ada 3 sampai 5 akun yang di-hack. Namun, dalam pemeriksaan kemudian diketahui yang bersangkutan juga berhasil mengambil alih sekitar 1.000 akun Facebook milik orang lain," ungkap Irwan Anwar.

Selain itu, KB juga memuat konten-konten tersebut di beberapa blog yang ia kelola.

Parahnya, blog-blog tersebut memiliki nama dan logo yang menyerupai beberapa portal media online ternama.

"Dari kegiatan yang bersangkutan kami sedang bekerjasama dengan perbankan, karena dari penelusuran bahwa yang bersangkutan mendapatkan keuntungan secara finansial dari kegiatan ini," ucap Irwan Anwar.

Jadi, warga Makassar terutama menghadapi Pilwali Makassar 2018, waspadalah tidak bermain dengan kabar-kabar hoax. 

Percayalah, kapolrestabes yang baru ini sangat ahli mengungkap kejahatan penyebaran hoax dan isu SARA. semoga tidak terjadi.

2. Wakapolresta Depok

Sebelum membawahi Kota Besar Makassar, Kombes Irwan pernah menjabat sebagai Wakapolresta Depok.

Jadi Kombes Irwan sudah punya pengalaman menangani keamanan di kota besar. Semoga sukses Pak!(

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved