Rachmat Latief Bantah Ada Proyek Bermasalah di Dinkes Sulsel
Menurutnya proyek yang hanya memakan anggaran Rp 3 miliar, justru dilapor sebesar Rp 5 miliar.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr Rachmat Latief merasa ada pihak yang tidak suka dirinya menjabat sebagai kepala dinas.
Hal tersebut ia sebutkan karena adanya pihak yang melaporkannya ke polisi dengan alasan yang tak masuk akal.
Ia menyebutkan baru ini ia diperiksa polisi karena ada pihak yang melaporkannya pasca pembangunan pagar kantor Dinas Kesehatan Sulsel di Jl Perintis Kemerdekaan Km 11, Tamalanrea,kota Makassar.
Terkait dengan laporan itu, ada yang janggal. Menurutnya proyek yang hanya memakan anggaran Rp 3 miliar, justru dilapor sebesar Rp 5 miliar.
"Saya tahu siapa mereka, ujungnya pasti itu ji. Tapi saya bersabar semoga ada hikmahnya," kata Rachmat ke tribun-timur.com, Selasa (10/4).
Lanjut Rachmat mengenai laporan itu, pihaknya telah melakukan klarifikasi kepada para penyidik Polrestabes Makassar.
Ia menambahkan jika terjadi pelanggaran, pastinya yang melaporkannya ke Polisi adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)RI.
Adapun proyek yang dikerjakan oleh Dinas Kesehatan Sulsel dengan anggaran Rp 3 miliar itu pembangunan pagar, paving blok, pengecatan.