Kisah Perih Istri di Aceh, Suaminya PNS Berulang Kali Tiduri PSK Online Bertarif Rp 30 Juta
Ira menyebut maraknya prostitusi via online penyebab rumah tangganya berantakan.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Mansur AM
TRIBUN-TIMUR.COM - Perempuan kelahiran Aceh ini sebuat saja namanya Ira tak henti-hentinya geleng-geleng kepala saat bercerita mengenai perilaku suaminya.
Ira menyebut maraknya prostitusi via online penyebab rumah tangganya berantakan.
Wanita berumur 32 tahun itu memang tak sudi nama lengkapnya, maupun nama suaminya, dipublikasi.
Tapi ia ingin masyarakat Aceh tahu betapa batinnya sebagai seorang istri remuk redam gara-gara suaminya terlibat prostitusi online selama sepuluh tahun.
Baca: Saat Tegang Ketika Lucinta Luna Berdiri dan Dekati Nikita Mirzani
Baca: Germo Prostitusi Online Blak-blakan, Gawat! Nama Istri Gubernur Ternyata Ikut Disebut
Baca: Kenapa Bos Ormas Pemuda Pancasila Tiba-tiba Minta Maaf ke Tentara?
Kepada Serambi Indonesia (Salah satu Grup Tribun-Timur.com), Ira bercerita mengenai dampak prostitusi online yang baru-baru ini dibongkar jaringannya oleh Polresta Aceh.
“Prostitusi online itu sangat berbahaya. Jaringannya luas, mencakup seluruh provinsi di Indonesia. Mereka juga membentuk rayon-rayon, tak terkecuali di Aceh. Saya sama sekali tak menyangka suami saya yang berstatus PNS terlibat jaringan prostusi online ini. Gajinya banyak terkuras untuk itu,” kata Ira kepada Serambi di sebuah gedung berlantai dua di Jalan Teungku Imuem Luengbata, Banda Aceh, Rabu (28/3/2018) petang.

Ira ditemani ibu kandungnya saat datang ke gedung itu. Tapi ketika wawancara hendak dimulai, ibunya pamit dan menunggu di luar.
Di sebuah bilik kaca seukuran 3x4 meter tinggallah Serambi bersama Ira, didampingi seorang psikolog.
Dalam dua bulan terakhir, Ira sering konsultasi pada psikolog tersebut karena batinnya benar-benar terguncang.
Ira syok begitu tahu suaminya selingkuh bahkan sering ‘tidur’ dengan wanita penghibur yang diordernya melalui situs online.
Baik Ira maupun suaminya, sebut saja namanya Agam (37), sama-sama kelahiran Aceh.
Mereka bahkan berasal dari kabupaten yang sama di blahdeh Seulawah.