Ini 4 Penyebab Rumah Tangga Mulai Terasa Membosankan, No 2 Sering Tak Disadari
Pernikahan yang sudah berlangsung lama berisiko menjadi hambar ketika menginjak usia 8 – 9 tahun.
TRIBUN-TIMUR.COM - Pernikahan tentu menjadi dambaan setiap pasangan.
Dua insan, pria dan wanita, yang menjalin hubungan serius pastilah ingin melanjutkan hubungannya ke jenjang pernikahan.
Pernikahan yang sudah berlangsung lama berisiko menjadi hambar ketika menginjak usia 8 – 9 tahun.
Ada beberapa penyebab rumah tangga mulai terasa membosankan menurut Dian Permatasari, M.Psi, psikolog dari RS Meilia Cibubur.
Baca: Ustadz Abdul Somad Ceramah di Parepare Besok, Panitia Prediksi Ribuan Jamaah Hadir
Baca: Tawaran Umrah Gratis Abu Tours untuk Kemenag Sulsel Hangus
1. Usia Menikah
Diakui atau tidak, usia menikah pun memengaruhi pola hubungan suami-istri.
“Saat menikah dalam usia terlalu muda, bisa jadi orang tersebut belum memiliki kematangan secara pola berpikir,” tukasnya.
Ini akan memegang peranan penting pada cara penyelesaian masalah kedua belah pihak.
Jadi, kehambaran sebenarnya bisa dicegah sejak pada tahap perencanaan pernikahan.
Baca: Ini Kendaraan Nurdin Halid Menuju Lokasi Kampanye di Wajo
2. Terlalu Tergantung
Penting pula dipahami, bahwa pernikahan sebaiknya tak terlalu menciptakan rasa ketergantungan yang tinggi.
“Misalnya, yang perempuan tidak bekerja sementara calon suami punya jabatan tinggi. Jika memang pasangan meminta demikian, tak masalah. Akan tetapi jangan jadikan ini sebagai motif saat menikah.”
Baca: Polisi Sita Moge Bos Abu Tours Hamzah Mamba, Harganya Bikin Melongo
Baca: Diperlakukan Tak Manusiawi, 176 Korban Banjir Mamuju Tinggalkan Posko Pengungsian
Atau, jangan pula sampai tak berani atau tak terbiasa pergi sendiri tanpa didampingi suami.
Anda perlu tetap mandiri meski sudah menikah. Pasalnya, jika terbiasa berdua-duaan ke mana pun, riskan juga membuat bosan Anda atau Si Dia, kan?
Baca: Masyarakat Adat Dualimpoe Wajo Sambut Kunjungan Nurdin Halid, Begini Kesannya
3. Hubungan Ranjang
Faktor seksual juga penting, lo, dalam rumah tangga.
“Munculkan selalu chemistry atau letupan cinta karena pernikahan itu untuk selamanya,” terang Dian.
Juga, jangan hanya melihat kekurangan pasangan saja, hargai kelebihannya.
Baca: Kapal Barang dari Kalimantan Tujuan Parepare Dikabarkan Tenggelam di Perairan Majene
Baca: Ustad Somad Ceramah di Masjid Al-Munawwir Pinrang
4. Peran Tunggal
Membagi peran dengan adil pun bisa mencegah timbulnya konflik.
Saat urusan rumah tangga semua diserahkan pada istri, sementara perihal keuangan diserahkan pada suami, misalnya, bisa saja salah satu pihak merasa tak adil.
Baca: Skak Mat! Dituding Ratna Sarumpaet Penyebar Hoax, Mahfud MD Beri Jawaban Menohok Ini
Baca: Kondenya Bikin Salfok, Lihat 5 Foto Cantiknya Patrisiea, Dokter yang Rawat Master Limbad
Ketika berbagi tugas, tak hanya mengurangi beban salah satu pihak saja, lo.
Kekompakan dan kebersamaan pun akan lebih terpelihara.
Nah, itu tadi penyebab rumah tangga mulai terasa membosankan. Semoga bermanfaat.
Artikel ini sudah tayang di Intisari Online dengan judul Untuk Para Pengantin Baru, Catat: Ini Penyebab Rumah Tangga Mulai Terasa Membosankan!
Baca: Nikmatnya Kue Bannang-bannang, Oleh-oleh Khas Selayar, Begini Cara Buatnya