Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2018

Unik, Kenakan Baju Bodo, Panwascam Labbakang Pangkep Imbau Warga Tolak Politik Uang

Dikatakan, cara ini dilakukan tidak lain untuk menghargai masyarakat dengan memakai baju adat.

Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Hasriyani Latif
munjiyah/tribunpangkep.com
Panitia Pengawas Lapangan (PPL) mengenakan baju adat Bugis membagikan imbauan larangan politik uang dalam Pilgub 2018 di Pasar Tradisonal Labakkang, Kabupaten Pangkep, Minggu (18/3/2018). 

Laporan Wartawan TribunPangkep.com, Munjiyah Dirga Ghazali

TRIBUNPANGKEP.COM, LABBAKANG - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Labbakang Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan, terus mengoptimalkan upaya pencegahan kecurangan pada Pilkada 2018.

Salah satu hal unik yang dilakukan Panwascam Labbakang, yakni mendatangi pengunjung pasar tradisional yang ada di Kecamatan Labbakang dengan memakai baju adat Bugis, yaitu Baju Bodo.

"Ini merupakan upaya kami, menyadarkan masyarakat dalam menghadapi Pilgub 2018," kata Ketua Panwascam Labbakang, Muhammad Rusli kepada TribunPangkep.com, Minggu (18/3/2018).

Baca: Jelang Pilgub, Polisi di Bulukumba Gencar Sosialisasi Lawan Hoax

Baca: Cegah Praktik Politik Uang, Panwas Pangkep Lakukan Ini

Dikatakan, cara ini dilakukan tidak lain untuk menghargai masyarakat dengan memakai baju adat. Pantauan TribunPangkep.com, petugas yang mengenakan Baju Bodo membagikan selebaran yang berisi imbauan larangan politik uang dalam Pilgub 2018.

"Kami mengajak masyarakat untuk bersama- sama memperbaiki kualitas pemilihan pemimpin Sulsel dengan menolak politik uang, politisasi sara dan mengajak untuk menjadi bagian dari pengawas pemilihan," jelasnya.

Diketahui, Kecamatan Labbakang merupakan kecamatan yang terluas dengan jumlah pemilih terbanyak di Kabupaten Pangkep.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved