Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini Tiga Tempat Favorit Marc Klok di Makassar, No 3 Bikin Bangga

Klok juga dikenal humble. Dekat dengan para suporter. Beberapa ajakan dan undangan suporter selalu dihadiri Marc Klok.

Editor: Ardy Muchlis
tribun-timur.com
Marc Klok 

Padahal, Klok pernah bermain di beberapa negara.

Hal itu disebabkan karena dukungan yang luar biasa dari suporter di Indonesia.

Marc Klok berebut bola dengan pemain Bhayangkara FC
Marc Klok berebut bola dengan pemain Bhayangkara FC (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Sepanjang kompetisi Liga 1 2017, PSM menjalani beberapa pertandingan yang meninggalkan kesan mendalam bagi pemain, pelatih, ofisial tim, dan suporter tim Juku Eja.

Antara lain ketika untuk pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir, PSM mampu mengalahkan Persipura Jayapura. Bahkan dengan skor telak 5-1.

Begitu pula ketika Hamka Hamzah dan kawan-kawan mengalahkan Bhayangkara FC di kandangnya.

Bhayangkara FC kemudian tampil sebagai juara Liga 1 2017.

Tapi, bagi Klok pertandingan yang sangat berkesan ketika PSM menantang tuan rumah Persija Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Pasalnya pertandingan tersebut berlangsung dengan keputusan kontroversial yang dikeluarkan oleh wasit asing asal Iran, Bonyadifard Mooud.

Sang pengadil asing ini menganulir gol Willem Jan Pluim dan mengganjar gelandang asal Belanda itu dengan kartu kuning.

"Keputusan itu salah besar dan itu mengakibatkan kita kehilangan 2 poin dan laga itu berakhir seri 2-2," ujar Marc Anthony Klok dalam video di akun youtube miliknya.

Kini Marc Klok memutuskan untuk tetap membela PSM Makassar pada kompetisi musim depan.

Bersama rekan senegaranya, Wiljan Pluim, Klok sangat berambisi membawa PSM juara sebagai ungkapan terima kasih kepada pendukung PSM.

Tahun 2017 ini, PSM sebenarnya berpeluang besar juara. Namun, kekalahan lawan Bali United 0-1 di Makassar pada akhir musim kompetisi, membuyarkan harapan itu.   

"Musim ini lumayan bagus, dan sekarang waktunya menatap kedepan. Saya ingin lanjutkan ini, saya lapar untuk meraih lebih banyak lagi dan hal-hal baik lainnya." kata Klok.

Manajemen PSM mempertahankan tiga pemain asing, termasuk Klok dan Pluim. Ditambah pemain belakang Steven Paulle.

PSM hanya melepas striker Pavel Puriskhin yang didatangkan pada putaran kedua kompetisi.

Saat ini, manajemen PSM sedang berburu tambahan pemain depan untuk melengkapi kehadiran Ferdinand Sinaga, M Rahmat, Titus Bonai, dan Zulham Zamrun.(tribun-timur.com/ardy muchlis)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved