Kenangan 2 Jusuf 'Bugis' di Jepang, “Cuma Saya yang Bisa Traktir Jenderal M Jusuf”
Wapres M Jusuf Kalla menikmati lawatan akhir musim dingin di Jepang, Senin (19/2) hingga Kamis (23/2/2018) pekan ini.
Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, HIROSHIMA -KERJA lalu menceritakan ulang kenangan lama dan menikmati pengalaman baru adalah cara mudah memelihara semangat hidup.
Dan begitulah Wakil Presiden ke-11 Republik Indonesia, M Jusuf Kalla (76 tahun) menikmati lawatan akhir musim dingin di Jepang, Senin (19/2) hingga Kamis (23/2/2018) pekan ini.
Bukan menerima gelar doktor honoris causa (Dr HC) di Hiroshima University atau rangkaian 7 pertemuan penjajakan ekonomi di lantai 22 Hotel Osaka Imperial, Kalla juga menyempatkan diri mencicipi kuliner khas Negeri Sakura.

sekitar 10 jam sebelum kembali ke Indonesia, Kamis(23/2/2018) malam, Kalla, istri, anak dan rombongan terbatas masih menyempatkan diri menikmati makan malam di Tempura Ippoh Restaurant, 1-18-35 Edobori, Nishi-Ku, Osaka.
Baca: Wapres JK: Hiroshima Itu Momentum Perdamaian Dunia dan Kemakmuran Jepang
Dan memang, sejak dekade -akhir 1960-an kuliner Jepang selalu cocok untuk lidah dan perut saudagar Bugis itu.
Bagi Jusuf Kalla, Jepang adalah nostalgia sejak lima dekade silam.
Sejak menjadi “delagasi muda dagang” pemerintah Indonesia untuk pengembangan dan mobil Toyota di Indonesia, JK sudah bolak-balik Negeri Sakura itu.
Baca: FOTO: Dipamer di Wisma Kalla, Inilah Mobil Pertama Hadji Kalla
Untuk tahu saja, kata Kijang dibelakang nama mobil penumpang dan “pickup kotak” pertama Indonesia itu, juga ada andil Kalla.
“Jangan salah, Kijang itu singkatan Kerja Sama Indonesia-Jepang,” ujar Husain Abdullah, juru bicara Wapres RI sesaat setelah menemani Kalla menjamu Gubernur Prefektur Osaka Ichro Matsui, Kankeiren Kanzai, Deputy President Bank Of Tokyo Mitsubishi UFJ Eiichi Yoahikawa, Yuichi Ken Kiato CEO Kubota Corporation, dan Noboyuki Ishii General Manager Kubota.
Baca: Seremoni Doktor HC Jusuf Kalla di Hiroshima Cuma 30 Menit
Dalam diplomasi acara makan-makan bisa dikemas dengan istilah Working Luncheon, menikmati makan siang, ngeteh, sambil ngobrol-ngobrol.
Kalla juga sempat bertemu dan menjamu dua petinggi raksasa retail Jepang, AEON, Tayafumi Kashi (Presiden Director AEON) dan Mitsugu Tamai (Direktur Executive General Manager ASEAN Division AEON).
“Kita berkantor di sini sambil minum teh,” ujar Kalla usai rangkaian pertemuan terpisah dan masing-masing 30 menit.