Soal Pergantian Kepala BPKA, Besok Danny Pomanto Temui Mendagri
Terkait masalah penahanan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Makassar Erwin Hayya.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo memanggil Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan "Danny" Pomanto untuk menghadap terkait masalah penahanan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Makassar Erwin Hayya.
Danny mengatakan, Mendagri telah meneleponnya dan meminta segera ke Jakarta untuk berkonsultasi terkait masalah ini, termasuk membicarakan kemungkinan pengangkatan Plt mengganti Erwin.
"Saya dipanggil Kemendagri, tadi malam dia telepon, saya diminta konsultasi ke sana. Potensi diganti bisa saja, kita akan lihat," kata Danny, Selasa (6/2/2018).
Danny mengaku akan terbang ke Jakarta, Rabu besok menemui menteri dan membahas bagaimana tata cara pengusulan pergantian jabatan Kepala BPKA.
Menurut Danny saat ini ia dibatasi oleh UU untuk melakukan pergantian karena sedang dalam tahapan pilkada.
"Saya akan minta perlindungan juga karena posisi saya yang tidak bisa mengganti, bukan tidak mau mengganti Pak Erwin tapi posisi saya menurut undang-undang tidak bisa mengganti, harus ada izin langsung," tuturnya.
Danny mengungkapkan, jika pertemuan berjalan lancar, lusa kemungkinan besar sudah ada solusi yang ia akan sampaikan, termasuk kemungkinan pelaksana tugas Kepala BPKA. (*)
"Doakan ini segera selesai, besok saya ke kemendagri. Lusa kita tahu hasilnya. Pergantian Erwin di-clearkan dulu baru urus masalah lainnya, termasuk soal gaji pegawai," sambung Danny. (*)