Rumah Adat Benteng Somba Opu Memprihatinkan, Ini Kata Dosen Poltekpar Makassar
Benteng Somba Opu merupakan potensi wisata budaya yang harus dikembangkan kembali untuk menambah hasanah parawisata Sulsel
Penulis: Hasrul | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur Hasrul
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Rumah Adat di Taman Miniatur Sulawesi (TMS) di kawasan Benteng Somba Opu, Kelurahan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa dalam kondisi memprihatinkan.
Hal tersebut terlihat dari kondisi Rumah Adat Toraja, Bone, Gowa dan Luwu yang dihimpun fotografer Tribun Timur, Senin (22/1/2018) dan diterbitkan di halaman 1 edisi Selasa, 23 Januari 2018.
Dosen Politeknik Parawisata Makassar, Muh Arfin Muh Salim mengatakan kondisi tersebut merupakan tantangan bagi pemerintah daerah atau pemerintah terkait untuk membangun kembali.
"Benteng Somba Opu merupakan potensi wisata budaya yang harus dikembangkan kembali untuk menambah hasanah parawisata Sulsel," ungkap Muh Arfin kepada Tribun Timur, Selasa (23/1/2018).
Ia mengungkapkan bahwa di Benteng Somba Opu tahun 90-an telah dibangun miniatur Sulawesi atau taman mini yang merupakan representasi rumah adat yang ada di Sulawesi.
"Rumah adat tersebut merupakan potensi wisata yang sangat bernilai untuk meningkatakan kunjungan wisatawan," tegasnya.
Selain memperbaiki atau renovasi pemerintah juga diharapkan membuat kegiatan-kegiatan budaya seperti festival atau pameran untuk menarik banyak orang.(*)