Air Tidak Mengalir Maksimal, Jamaah Masjid eks Terminal Marusu Antre Wudhu
Pasalnya, air yang mengalir dari keran tidak maksimal. Hanya ada tiga keran air yang dialiri air
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Sejumlah jamaah masjid Khaerul Ummah di komplek terminal Maros atau pasar malam, terpaksa harus mengantre berwudhu saat akan salat Maghrib dan Isya, Jumat (19/1/2018).
Pasalnya, air yang mengalir dari keran tidak maksimal. Hanya ada tiga keran air yang dialiri air, padahal warga harus menunaikan salat.
Beberapa jamaah harus ketinggalan rakaat dan masbuk.
Seorang jamaah, Ibet mengatakan, hal tersebut sudah beberapa kali terjadi. Namun belum pernah diperbaiki.
"Sudah beberapa kali saya salat di masjid, air selalu mengalir tidak maksimal. Untuk berwudhu, kita harus mengantre lama. Makanya ketinggalan rakaat," katanya.
Padahal tempat wudhu tersebut difasiltasi dua unit penampungan air.(*)
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
