Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

3 Bocoran Tentang Mr JT, Pria yang Dituding 'Orang Ketiga' di Rumah Tangga Ahok-Vero

Orang berinial JT itulah yang disebut-sebut berselingkuh dengan Veronica Tan dan membuat Ahok berang.

Editor: Ilham Arsyam
Ahok dan Veronica Tan 

TRIBUN-TIMUR.COM - Publik masih diliputi rasa penasaran terkait apa alasan mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungat cerai istrinya, Veronica Tan.

Rasa penasaran itupula yang membuat isu ini semakin liar.

Salah satunya adalah munculnya dugaan adanya orang ketiga di rumah tangga pasangan yang dikenal harmonis ini.

Foto orang ketiga tersebut memenuhi lini masa sejak Senin kemarin.

Orang berinial JT itulah yang disebut-sebut berselingkuh dengan veronica dan membuat Ahok berang.

Wartakota (Tribunnnews grup) sudah mencoba mengkonfirmasi ke nomor ponsel milik JT namun tak ada jawaban.

Lalu siapa sosok JT sebenarnya?

Berikut sejumlah bocoran tentang sosoknya yang dihimpun dari berbagai sumber:

1. Pengusaha

Kuasa hukum Ahok, Josefina Agatha Syukur mengakui ada masalah rumah tangga yang membuat kliennya harus menggugat cerai istrinya, Veronica Tan.

Namun, ia menolak menginformasikan penyebab gugatan cerai Ahok itu.

Lalu, benarkah ada seorang pengusaha yang menjadi orang ketiga dalam rumah tangga Ahok dan Veronica Tan?

"Saya tidak tahu. Tunggu saja di persidangannya nanti," kata Josefina dilansir tribunnews.com (grup Tribun-Timur.com) saat ditunjukkan foto pengusaha yang diduga menjadi orang ketiga, di kantor hukum Fifi Lety Indra and Partners, kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2018).

Saat ditunjukkan foto JT, Josefina hanya tersenyum.

Mr JT disebut-sebut sebagai pengusaha besar yang bergerak di bidang makanan.

2. Kader partai

Mr JT juga disebut-sebut salah satu kader partai besar di indonesia.

3. CLBK

Mr jT juga disebut-sebut mantan kekasih Veronica sebelum nikah dengan Ahok.

CLBK (cinta lama bersemi kembali) disebut-sebut jadi pemicu gugatan cerai ini.

Pengakuan Kakak Angkat Ahok

Ahok mengajukan gugatan cerai ke istrinya dari balik jeruji penjara Mako Brimob cabang Rutan Salemba, Depok, Jawa Barat.

Pengadilan Negeri Jakarta Utara, memvonis Ahok 2 tahun penjara di kasus penistaan agama, tahun 2016 lalu.

Sejatinya mantan Bupati Belitung Timur, Provinsi Bangka-Belitung (Agustus 2005 – Desember 2006) ini masih harus menghabiskan 554 hari di terungku besi.

Gugatan cerai diajukan di hari ke 186 dia dipenjara, atau 107 hari setelah perayaan ulang tahun ke-20 perkawinannya dengan gadis kelahiran Medan, Sumatera Utara itu, 6 September 2017 lalu.

Melalui dua pengacaranya, termasuk adik kandungnya,-, tahapan perceraian ini akan masuk fase mediasi, atau mengakurkan keduanya sebelum masuk tahapan sidang, dua pekan depan.

Pengacara Fifi Lety Tjahaja Purnama, yang juga adik kandung Ahok-, mengatakan alasan perceraian “sangat pribadi.” "Mohon maaf Ini sangat pribadi Mohon Doa semua ya Gbu all trims ksh atas Doa dan perhatiannya," ujar Fifi melalui akun twitter @fifiletytjahajapurnama.

Pengacara lainnya, Josefina Agatha Syukur, membantah adanya “orang ketiga”.

"Saya nggak pernah bilang begitu dan dalam gugatan kami ada dan sudah jelas sekali alasannya. Saya nggak mau bicara rumor. Secara kode etik, saya nggak boleh sampaikan karena ini ranah privat sekali," ujar Josefina, di kantor pengacara Law Firm Fifi Lety Indra & Partners. Di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2018) siang.

Ahok dan Vero, juga belum memberi penjelasan resmi.

Laiknya norma dan etika sengketa perceraian, sidang akan digelar tertutup untuk umum.

Kakak angkat Ahok, Andi Analta Baso Amir (58), yang biasanya terbuka, tentang cerita adiknya, juga tak banyak bicara.

Kepada Tribun-Timur.com, Senin (8/1/2018) sore, ‘Saudara Bugis’ Ahok ini, hanya menyebut adik angkatnya, kini kembali dihadapkan kepada cobaan hidup berat kedua.

“Ini cobaan dari Tuhan. Insyallah dia bisa melewatinya.”

Analta yang akrab disapa Andi Alla, mengatakan, sejak Ahok dipenjara, dia tak pernah datang lagi ke rumah Ahok dan bertemu adik iparnya. “Tak etis kalau saya datang sementara suaminya diterungku.”

Namun, kata Alla, sejak hampir tiap bula, dia datang menjenguk Ahok di penjara. “Mungkin lima atau enam kali-lah.”

Alla menyebut, kehidupan keluarga itu jauh dari cerita miring. “Setahu saya, kehidupan Basuki dan Vero sangat harmonis, mesra, dan seperti yang banyak diberitkan saat kampanye Gubernur DKI.”

Kalau pun, katanya, ada kejadian yang menyebabkan Ahok, mengambil keputusan tegas dan penting seperti gugatan talak, itu karena sesuatu yang sangat prinsipil.

Saya tahu adik saya, saya tahu Dik Vero. Dia Kristen taat. Dia istri yang patuh dan ibu yang penyayang, Kalau pun ada mungkin ini kecelakaan.

Namun, tambah Analta, dalam 20 tahun membina rumah tangga, Ahok adalah sosok yang tegas, disiplin, dan taat pada kebenaran.

Andi Analta Amir (53), kakak angkat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat ditemui di sekitar Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016). (Alsadad Rudi)

“Setahu yang saya lihat, Ahok itu sangat tegas dan komiten pada prinsip. Dia sangat patuh pada kebenaran, kejujuran, dan norma agama.”

Analta mengumpamakan, dalam menegakan kebenaran, Ahok akan memberlakukan sama meski itu pada dirinya bahkan orangtuanya sekalipun. Dik Basuki, akan menegakkan kebenaran.”

Ahok dan Veronica pertama kali berkenalan di Gereja Kristus Yesus Pluit, Jakarta Utara tahun 1994. Keduanya aktif memberikan pelayanan di gereja. Veronica sering main piano di sana.

Mereka menikah 6 September 1997, atau bersamaan dengan ulang tahun ke-19 Veronica.

Saat itu Veronica begitu istimewa di mata Ahok yang kala itu sudah berusia 32 tahun. Kala menikah, Ahok tengah merintis perusahaan tambang PT Nurindra Ekapersada, yang merupakan awal perjalanan dari Gravel Pack Sand (GPS).

"Nggak sempat pacaran," kata Vero mengenang, seperti dilansir Kompas.com, di masa kampanye Pilgub 2016 lalu.

Dalam bekerja Ahok fokus dan total. Tahun 2004, saat anak keduanya lahir, Ahok berhasil meyakinkan seorang investor Korea untuk membangun Tin Smelter atau peleburan bijih timah di KIAK.

Pada tahun itu juga, Ahok mulai bergabung dengan Partai Perhimpunan Indonesia Baru (Partai PIB), dan ditunjuk sebagai ketua DPC PIB Kabupaten Belitung. Pada Pemilu 2004, dia terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Belitung hingga tahun 2009. Lalu, jadi bupati Belitung Timur, 2005-2006.

Ahok mundur jadi bupati karena kalah di pemilihan Gubernur. Dia didorong oleh Gus Dur. Ahok jadi anggota DPR-RI dari Partai Golkar (2009-2012). Setelah itu, PDIP dan Gerindra memasangkanya di Pilgub DKI Jakarta, berpasangan dengan Joko Widodo.

Tahun 2014, saat Jokowi terpilih jadi presiden, Ahok jadi Gubernur DKI. Ahok kalah bertarung di Pilgub DKI Jakarta dari Anies Baswedan - Sandiaga Uno. (ilham arsyam-thamzil thahir/tribun-timur.com)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved