2017, Ini 5 Peristiwa di Sulbar yang Viral di Dunia Maya
Akbar (25), warga Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat
Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi
TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Sepanjang tahun 2017, sedikitnya ada lima kejadian di Sulbar yang beritanya viral di dunia maya.
Berikut lima kejadian tersebut.
1. Akbar Ditelan Ular Piton
Akbar (25), warga Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, ditelan ular piton raksasa atau sanca kembang di kebun kelapa sawit miliknya.
Peristiwa ini terjadi pada Senin (27/3/2017).
Saat ular ditangkap dan perutnya dibelah, warga kaget karena ada Akbar di perut ular dan sudah meninggal dunia.
2. Paskibra Mamuju hanya dihonor Rp 100 ribu.
Berita Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Mamuju, yang hanya dihonor Rp 100 ribu, sempat menjadi viral atau menjadi perbincangan warganet atau pengguna media sosial pada, Sabtu (19/8/2017).
3. Empat Pimpinan DPRD Sulbar Tersangka Kasus Korupsi
Penetapan empat pimpinan DPRD Sulbar sebagai tersangka kasus dugaan korupsi APBD Sulbar 2017 oleh Penyidik Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan dan Barat, sempat menjadi viral dikalangan publik Sulbar.
Keempat tersangka itu masing masing Ketua DPRD Sulbar Andi Mappangara, dan tiga Wakil Ketua DPRD Sulbar, Munandar Wijaya, Hamzah Hapati Hasan, dan H. Harun.
4. Gubernur Sulbar Salah Baca Pancasila
Kejadian Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar (ABM), salah membaca Pancasila menjadi viral atau menjadi perhatian publik di Indonesia.
Viralnya kejadian ini berawal dari video yang berdurasi 40 menit beredar luas di group-group WhatsApp yang memperlihatkan Gubernur Sulbar salah membacakan Pancasila pada upacara Sumpah Pemuda 28 Oktober namun videonya baru beredar Senin (30/10/2017).
Dalam video itu, seharusnya mantan Bupati Polman membaca urutan sila Pancasila secara berurutan mulai dari sila pertama hingga sila kelima, namun ABM malah membaca sila kelima setelah sila pertama.
5. Pernikahan Dini di Polman
Media Sosial (medsos) sempat diributkan dengan adanya pernikahan di bawah umur, yang terjadi di Lampa, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar) pada, Minggu (26/11/2017).
Keduanya bernama Andini (mempelai prempuan) dan Arling (mempelai laki-laki).
Kedua pasangan tersebut, melangsungkan pernikahan dengan ramai di rumah mempelai perempuan.
Arling kini baru berusia 16 tahun atau masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Sementara Andini baru berusian 15 tahun atau baru saja tamat dari bangku Sekolah Menenga Pertama (SMP).
Keduanya bertekad untuk menikah dengan alasan saling menyukai.