Tujuh Atlet FPTI Barru Siap Ikut Pra Porda, Tapi Kok Pesimis? Ternyata Ini Penyebabnya
Hanya para atlet terkendala tidak adanya sarana panjat tebing yang tidak tersedia di Barru.
Penulis: Akbar | Editor: Hasriyani Latif
lihat foto
Laporan Wartawan TribunBarru.com, Akbar HS
TRIBUNBARRU. COM, BARRU - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Cabang Barru siap mengirimkan atletnya untuk mengikuti Pra Porda.
Ketua Bidang Kompetisi FPTI Barru, Ivan Edwin mengatakan, saat ini jumlah atlet panjat tebing perwakilan Barru ada tujuh orang. Hanya para atlet terkendala tidak adanya sarana panjat tebing yang tidak tersedia di Barru.
Baca: Perempuan dan Jago Panjat Tebing, Lihat Prestasi Siswi SMP 7 Makassar Ini
"Kita sudah siapkan tujuh atlet untuk ikut Pra porda Desember mendatang. Cuma kendalanya, kita tidak punya fasilitas latihan jadi kami sedikit kesulitan untuk berlatih," kata Ivan kepada tribunbarru.com, ditemui di Pemda Barru, Jumat (10/11/2017).
Untuk persiapan menghadapi Pra Porda, para atlet panjat tebing terpaksa harus latihan di Pinrang dengan menggunakan biaya sendiri.
"Kalau ditanyakan soal kesiapan ikut Pra Porda kita siap tapi untuk target prestasi saya tidak bisa jamin karena sarana untuk latihan di Barru tidak ada," tutur pria berkacamata itu.
Baca: MPAS Mimesis FSD-UNM Buka Jalur Panjat Tebing di Apparallang
Ia menyebut, pemerintah seharusnya lebih perhatian terhadap atlet panjat tebing di Barru. Sebab, selama ini FPTI Barru sudah menunjukkan prestasi di ajang PON.
"Kita punya atlet, Sri Anggini sudah meraih peringkat keempat pada PON 2016 di Bandung. Harusnya pemerintah Barru lebih mendukung kita dengan mengadakan sarana untuk atlet panjat tebing," ungkapnya.
Ia pun berharap pemerintah berupaya memberikan fasilitas latihan terhadap para atlet FPTI Barru. "Kita harap adalah upaya pemerintah mengadakan sarana panjat tebing untuk para atlet. Jangan hanya memperhatikan cabang olah raga lain saja," tambahnya.(*)
