1 Juta CPNS Gagal di Kemenkumham 2017, Berikut Daftar yang Lulus Cek di cpns.kemenkumham.go.id
Setidaknya dua alasan ini yang membuat pekerjaan sebagai Pegawa Negeri Sipil (PNS) menggiurkan.
TRIBUN-TIMUR.COM-Hidup dijamin dan mendapatkan kesempatan mengabdi kepada negara.
Setidaknya dua alasan ini yang membuat pekerjaan sebagai Pegawa Negeri Sipil (PNS) menggiurkan.
Setiap tahunnya jutaan orang berlomba-lomba mendaftar di setiap daerah dan di berbagai instansi.
Jumlahnya selalu membludak bahkan kauh melibihi kuota yang ada.
Baca: Pasar Sentral Pangkajene Sidrap Hanya Ramai di Hari Ini
Baca: Tim Perempuan Pejuang Matangkan Strategi Pemenangan NH-Aziz
Baca: VIDEO: Bikin Kagum, Begini Merdunya Suara Murid SD Selayar Ini saat Baca Quran

Bahkan ada yang rasionnya mencapai 1000 persen lebih banyak dari yang diterima.
Tahun ini pemerintah melalui berbagai kementerian dan lembaga negara membuka penerimaan secara massif.
Seakan menjadi budaya, pendaftaran bahkan bsia dibilang meledak. Tidak terkecuali untuk CPNS Kementerian Hukum dan HAM.
Pantauan tribun-timur.com, melalui pengumuman Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly tentang hasil seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di kementeriannya, tercatat ada lebih dari 1 juta CPNS yang gagal mencapai impinannya.
Yasonna mengatakan, terdapat sebanyak 17.521 orang yang lulus dari 1.116.138 yang mendaftar.
Artinya ada sekitar 1.098.617 yang gagal. Jangan sedih yah!
Baca: Cuitan Mahfud MD di Twitter Bikin Banyak Netizen Tertipu. Apa ya Isi Tulisannya?
Baca: Adik Mentan Blusukan di Soppeng, Pamer Kemesraan Bareng Petani
Baca: Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Sentral Masamba Luwu Utara Stabil

Sementara itu, mereka yang lulus akan mulai bekerja pada Januari 2018.
"Yang diterima 17.521 orang," kata Yasonna, dalam jumpa pers di kantor Dirjen Imigrasi Kemenkumham, Jalan Rasuna Said, Jakarta, Kamis (9/11/2017).
Menurut Yasonna, 17.521 CPNS yang lulus itu terdiri dari pelamar tingkat SMA berjumlah 14.000 orang, dari D-3 30 orang, dokter umum 33 orang, dan pelamar dari S-1 berjumlah 3.458 orang.
Sebenarnya, pihaknya menyediakan formasi CPNS sebanyak 17.526. Sayangnya, untuk kuota lowongan dokter spesialis sebanyak lima orang tidak ada yang melamar.
Yasonna mengatakan, proses rekrutmen CPNS di kementeriannya dilakukan secara terbuka dan bebas dari praktik KKN.
Ia menegaskan, sampai saat ini tidak ada masalah dalam proses rekrutmen CPNS di kementeriannya.
Baca: Sekretaris PDIP Enrekang Nilai Kota Makassar Sudah Alami Kemajuan Pesat
Baca: Pedagang Pasar Sentral Malili Luwu Timur Mengeluh, Ini Penyebabnya
Baca: Niat Hati Melamar jadi Driver Ojek Online, Rahmat Terciduk Saat Mengurus SKCK

"Apa yang dilakukan Kemenkumham betul-betul profesional, transparan melalui sistem yang dapat dipertanggung jawabkan," ujar Yasonna.
Ia mengucapkan selamat kepada peserta yang lulus CPNS ini.
Sedangkan bagi peserta yang belum lulus, lanjut Yasonna, jangan menjadikan ini akhir dari segalanya.
"Kami sadar bahwa masih banyak hal yang harus kami tingkatkan dalam penyelenggaraan Seleksi CPNS ini.
Atas segala kekurangannya kami mohon maaf dan akan terus kami lakukan peningkatan untuk ke depannya," ujar Yasonna.
Malam ini, lanjut Yasonna, para peserta CPNS yang lulus itu akan diumumkan secara bertahap oleh kementeriannya mulai pukul 21.00-24.00, melalui situs www.cpns.kemenkumham.go.id.(*)
CPNS Kemenkumham Go Id - Sulit Akses https://cpns.kemenkumham.go.id? Silakan Pilih 3 Link Berikut
Laman pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI https://cpns.kemenkumham.go.id, kini sulit diakses atau dibuka.
Padahal, content dari laman tersebut masih dibutuhkan sebab berisi pengumuman siapa saja CPNS yang lulus seleksi berkas tahap awal.
Belum diketahui, apa penyebab laman tersebut sulit diakses.
Bagi Anda pendaftar CPNS yang kesulitan mengakses laman tersebut, silakan mencoba mengakses laman resmi lain, yakni www.bkn.go.id, https://www.mahkamahagung.go.id, serta https://sscn.bkn.go.id.
Guna mengetahui status kelulusan, para pelamar bisa mengakses 1 dari 3 laman tersebut.
Selanjutnya, mencocokkan nama dan kartu identitas diri atau kartu pendaftaran yang sebelumnya telah diperoleh saat melakukan pendaftaran secara online melalui laman pendaftaran resmi https://sscn.bkn.go.id.
Gagal Tes CPNS Kemenkumham? Ini 61 Instansi yang Buka Lowongan CPNS Periode II
Dari total 1.116.138 pendaftar CPNS di Kemenkumham, hanya 611.311 yang dinyatakan lolos ke tahap seleksi administrasi.
Sedangkan sisanya dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Namun buat kamu yang tidak lolos administrasi tersebut, jangan patah arang.
Pemerintah kembali membuka pendaftran CPNS secara besar-besaran periode II.
Ada 61 instansi yang terdiri dari 30 kementerian dan 30 lembaga negara yang membuka lowongan CPNS.
Pemerintah menyiapkan 17.928 kursi.
Adapun kementerian dan lembaga yang membuka lowongan CPNS periode dua adalah sebagai berikut:
1. Kementerian Keuangan: 2.880 orang
2. Kementerian ESD : 65 orang
3. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan : 300 orang
4. Kementerian Ketenagakerjaan: 160 orang
5. Kementerian Kelautan dan Perikanan: 329 orang
6. Kementerian Perindustrian: 380 orang
7. Kementerian PUPR: 1.000 orang
8. Kementerian Pariwisata: 40 orang
9. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN: 1610 orang
10. Kementerian LHK: 700
11. Kementerian Perhubungan: 400
12. Kementerian Luar Negeri: 75 orang
13. Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi: 91 orang
14. Kementerian Kesehatan: 1000 orang
15. Kementerian Pertanian: 475 orang
16. Kementerian Sosial: 160 orang
17. Kementerian Riset, Teknologi, dan PT: 1500 orang
18. Kementerian PPN/BAPPENAS: 38 orang
19. Kementerian PANRB: 91 orang
20. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: 21 orang
21. Kementerian Sekretariat Negara: 178 orang
22. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman: 40 orang
23. Kementerian Agama: 1000 orang
24. Kementerian Perdagangan: 65 orng
25. Kementerian Pemuda dan Olah Raga: 27 orang
26. Kementerian Bidang Polhukam: 25 orang
27. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian: 25 orang
28. Kementerian BUMN: 25 orang
29. Kementerian KUKM: 25 orang
30. Kementerian Pertahanan: 50 orang
Lembaga
31. Kejaksaan Agung: 1.000 orang
32. Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI): 175 orang
33. Tenaga Nuklir Nasional (BATAN): 98 orang
34. Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI): 60 orang
35. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM): 28 orang
36. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT): 175 orang
37. Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN): 10 orang
38. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG): 90 orang
39. Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI): 87 orang
40. Komisi Yudisial (KY): 33 orang
41. Badan Narkotika Nasional (BNN): 275 orang
42. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT): 60 orang
43. Badan SAR Nasional: 160 orang
44. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK): 300 orang
45. Badan Keamanan Laut (BAKAMLA): 225 orang
46. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP): 182 orang
47. Lembaga Penerbagan dan Antariksa Nasional (LAPAN): 99 orang
48. Badan Ekonomi Kreatif: 93 orang
49. Badan Pengawas Obat dan Makanan: 110 orang
50. Badan Intelijen Ngara (BIN): 199 orang
51. Badan Kepegawaian Negara (BKN): 212 orang
52. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN): 157 orang
53. Setjen DPR: 85 orang
54. Badan Informasi Geospasial (BIG): 67 orang
55. Lembaga Administrasi Negara (LAN): 299 orang
56. Mahkamah Kontitusi (MK): 70 orang
57. Kepolisian Republik Indonesia: 200 orang
58. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP): 25 orang
59. Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK): 53 orang
60. Lembaga Sandi Negara (LEMSANEG): 26 orang
61. Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara: 500 orang
Untuk lebih jelasnya kamu bisa melihat pengumumannya di webside kementerian yang bersangkutan.
Tapi, awas tertipu. Pastikan bahwa website yang kamu lihat adalah benar-benar website resminya, ya. Website remsi pemerintah itu menggunakan domain go.id, bukan yang lain.(*)