Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ismunandar Ragukan Video Mesum Dua Pelajar yang Viral Berasal dari Makassar

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Ismumandar mengaku belum mengetahui dan melihat video tersebut.

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/SALDY
Kadis Pendidikan Makassar Ismunandar 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebuah video tindakan tak senonoh pelajar kembali menggemparkan netizen di Makassar.

Dalam video berdurasi 1 menit 46 detik yang diunggah salah satu facebooker di grup Info Kejadian Kota Makassar (inkam) Selasa (7/11/2017), tampak sepasang sejoli berduaan dalam kelas yang sepi di siang bolong.

Itu telihat dari meja dan kursi pelajar yang berjejeran di depan mereka. Terliha pula gambar Presiden dan Wakil Presiden serta gambar Garuda Pancasila seperti di runga-ruang kelas pada umumnya.

Keduanya terlihat masih mengenakan seragam sekolah. Dari seragam sekolah dan bahasa yang digunakan kedua anak ini, netizen berkesimpulan jika keduanya pelajar asal Makassar.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Ismumandar mengaku belum mengetahui dan melihat video tersebut.

Ia juga mempertanyakan bukti yang menunjukkan bahwa kedua pelajar tersebut adalah siswa di Makassar, seperti yang disebutkan oleh netizen.

"Saya tidak bisa bersikap soal ini karena tidak ada bukti kalau mereka siswa di Makassar atau bukan, atribut pengenalnya tidak jelas, jadi kota pastikan dulu apa benar itu di Makassar," kata Ismunandar saat dikonfirmasi.

"Saya belum melihat videonya, tapi saya keberatan kalau dikatakan di Makassar. Karena kalau Makassar kan datanya sudah jelas, ada atributnya dan sebagainya," tambahnya.

Terkait logat Makassar yang digunakan, Ismunandar mengatakan logat Makassar banyak digunakan di luar, bukan cuma Makassar saja.

"Kalau namanya logat, Makassar sampai Mamuju di Utara, dan sampai Selayar di Selatan itu dialeknya sama. Sama dengan kasus kekerasan anak di Banjarmasin, setelah diklarifikasi ternyata bukan di situ," imbuhnya.

Ia juga meragukan kedua pelajar tersebut berasal dari Kota Malassar, apalagi menurut Ismunandar sekolah di Makassar sudah diawasi dengan ketat.

"Kalau saya kita harus pastikan dulu kejadiannya di mana, karena kalau saya katakan di Makassar ini ketat. Kita sudah pakai CCTV di sekolah untuk mengawasi seluruhnya termasuk siswa," kata dia. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved