Anaknya Kini Hidup Kaya Raya, Ternyata Malah Inilah Pekerjaan Ayah Sule di Kampung
Ayah komedian Sule, Dodo Mulyadi, meninggal setelah mengalami pembuluh darah pecah akibat hipertensi atau tekanan darah tinggi.
TRIBUN-TIMUR.COM - Ayah komedian Sule, Dodo Mulyadi, meninggal setelah mengalami pembuluh darah pecah akibat hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Dodo yang bekerja sebagai penjual bakso menghembuskan nafas terakhir di Cimahi, Bandung, Jawa Barat pada Rabu (11/10/2017) pukul 07.00 WIB.
"Kemarin itu hipertensi. Kemarin sempat masuk rumah sakit, pecah pembuluh darahnya. Sempat bisa balik ke rumah, setelah itu ya meninggal dunia," kata manajer Sule, Adi, saat dihubungi Rabu ini.
Adi mengatakan bahwa Dodo dirawat selama sepekan di rumah sakit sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhirnya di rumahnya. Hipertensi yang diderita ayah Sule, kata Dodo, sudah cukup lama.
Saat ini, kata Adi, Sule dan keluarga sedang bertolak ke Bandung dari Jakarta. Terkait pemakaman, Adi belum mengetahui lantaran berbeda mobil dengan Sule.
"Tapi kayaknya Kang Sule sudah sampai," kata dia.
Penghasilan Rp 1 M Per Bulan
Ajang pencarian bakat bisa merubah nasib seseorang dalam sekejap.
Tak percaya?
Sule si pelawak multi talenta jadi bukti.
Pria kelahiran Cimahi 15 November 1976 kini menjadi miliarder baru, padahal dulu ayah tiga anak ini sempat menjalani jual jagung rebus keliling kampung, pedagang ayam goreng dan kebaya.
Tapi setelah sukses memenangi lomba Audisi Pelawak TPI (API) bersama grup Lawak SOS kini Sule banjir order dan menjadi pelawak miliarder.
Penghasilannya lebih dari Rp 1 miliar sebulan didapat dari beberapa stasiun TV misalnya dalam acara Opera Van Java di Trans7, Awass Ada Sule di Global TV.
Sejak menjadi juara event SuperStar di Indosiar, Sule sering tampil di televisi menjadi presenter, bintang tamu talkshow, pengisi acara musik dan pelawak atau komedian.
Sule yang pernah dibimbing pelawak senior Kang Ibing ini sudah memiliki bakat melawak sejak kelas III SD.