Napi Lapas Maros Ini Komsumsi Sabu Supaya Semangat Setir Truk
Hal ini membuatnya selalu membeli paket sabu dari sesama supir ekspedisi.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Seorang narapida kasus sabu di Lapas Klas II A Maros, Fadli mengaku mulai komsumsi narkoba mulai tahun 2007 sampai 2012.
Dia komsumsi supaya tidak lelah atau cape saat menyetir truk ekpedisi. Hal ini dikatakannya saat menyambut Duta Anti Narkoba Granat Maros di aula Lapas, Minggu (8/10/2017).
Dia mengaku, setelah komsumsi sabu, semagat kerjanya akan bertambah. Hal ini membuatnya selalu membeli paket sabu dari sesama supir ekspedisi.
"Sugestinya, kalau tidak pakai, maka kita tidak ada semangat kerja. Saya kenal dari teman saat jadi supir ekspedisi beberapa tahun lalu," katanya.
Saat itu, Fadli melihat rekan kerjanya tidak lelah dan terus semangat saat membawa truk. Padahal tidurnya sangat jarang. Dia kemudian pertanyakan jenis obat yang diminum rekannya tersebut.
"Saya tanya, obat apa muminum. Dia bilang pakai sabu-sabu kalau mau semangat. Makanya saya coba dan ketagihan.