Pangdam XIV Hasanuddin Marah-marah Lagi, Hukum Prajurit Karena ini
Lagi, Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Agus Surya Bakti, marah-marah terhadap prajurit TNI Kodam, Kamis (28/9/2017).
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Ardy Muchlis
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lagi, Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Agus Surya Bakti, marah-marah terhadap prajurit TNI Kodam, Kamis (28/9/2017).
Panglima TNI marah dia berkunjung ke Bataliyon Kavaleri 10/Mendagiri, di Jl Perintis Kemerdekaan, Tamalanrea, Makassar.
Kemarahan ini disebabkan karena kondisi senjata mulai kotor dan tak terawat.
Selain kotor, Pangdam XIV Hasanuddin juga menanyakan soal nomor senjata para prajurit.
Namun, hanya beberapa prajurit TNI yang bisa menjawab dengan akurat.
Jenderal dua bintang ini pun menyuruh prajurit TNI untuk Push-Up.
Kapendam XIV Hasanuddin, Kolonel Inf. Alamsyah menggambarkan, Panglima Kodam XIV marah, karena kesiap-siagaan pada peralatan persenjataan tidak terurus.
"Bapak panglima langsung menyuruh prajurit push-up, karena senjata mereka tidak terawat dan kotor, ini soal kesiap siagaan jadi harus siap semua," katanya.

Acara kunjungan Pangdam XIV, dalam hal ini untuk mengecek kesiap-siagaan anggota Kavaleri 10/Mendagiri, mulai dari kondisi prajurit hingga peralatan.
Marah-marah Pangdam Hasanuddin itu, sebelumnya juga pernah terjadi di Korem 142 Tatag, Mamuju pada tanggal 8 Juni 2017, dengan kasus yang sama juga.
"Pesan panglima kepada prajurit itu, harus siap semua. Mulai dari fisik dan hingha peralatan, kalau tidak bisa kalah dulua dari musih," jelas Alamsyah.