CITIZEN REPORTER
Muslim Jepang: Save Rohingya Muslims From Genocide
Sebagai bentuk konstribusi, MICC dalam dua pekan terakhir melakukan penggalangan dana kemanusian peduli Rohingya.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Suryana Anas
Citizen Reporter, Aulia Yahya Sekretaris Matsuyama Islamic Cultural Centre (MICC Melaporkan dari Matsuyama-Ehime, Jepang.
Setidaknya sejak duabelas hari belakangan, di linimasa berseliweran pemberitaan terkait derita muslim Rohingya yang mengalami pembantaian besar besaran akibat operasi militer yang dilancarkan oleh angkatan bersenjata Myanmar.
Dari data resmi yang diakui sendiri oleh pemerintah Myanmar, 400 lebih orang tewas dalam konflik berdarah di Rakhine, Myanmar barat laut selama seminggu terakhir.
Sementara itu, 38.000 warga Rohingya yang dilaporkan berusaha mencari keselamatan dalam arus gelombang pengungsi ke negara tetangga terdekat, Bangladesh. Ancaman kelaparan dan terserang penyakit pun menghantui mereka dalam perjalanan membelah hutan belantara.
Reaksi dunia internasional pun mulai bermunculan, terlebih datang dari entitas ummat Islam disejumlah negara.
Kecaman, kutukan serta desakan kepada penguasa setempat, hingga lembaga lembaga dunia disuarakan agar turun tangan mengatasi krisis kemanusian yang mengarah pada aksi genosida pada etnis dan agama tertentu ini.
Di Jepang sendiri, Sabtu (2/9/2017) lalu, setidaknya 50 perwakilan etnis Rohingnya yang berada di Jepang menggelar aksi di Tokyo.
Mereka mendesak agar dunia internasional termasuk pemerintah Jepang untuk turun tangan menghentikan konflik yang menimpa mereka.
Muslim Jepang juga angkat suara. Di linimasa beredar ajakan untuk menggelar aksi besar besaran ke Kedutaan Besar Myanmar di Tokyo, Jum'at (8/9/2017).

"Iya, ada seruan aksi. Sebagai bentuk solidaritas sesama muslim, kita dukung aksi tersebut," terang Ruslan La Ane, ketua Departement of Ibadan & Da'wah Matsuyama Islamic Cultural Center (MICC).
Sebagai bentuk konstribusi, MICC dalam dua pekan terakhir melakukan penggalangan dana kemanusian peduli Rohingya.
"Alhamdulillah, kami (MICC) sudah menerima donasi dari beberapa perwakilan muslim di Matsuyama, Ehime. InsyaaAllah dalam waktu dekat akan kami salurkan melalui lembaga mitra yang mengurusi krisis disana" jelas Ruslan. (*)