Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Modus Marak, Ini Imbauan Manajer PLN Rayon Maros

Untuk sementara, Latif baru mendapatkan satu korban yang ada di Maros. Kemungkinan besar masih ada di daerah lain.

Penulis: Ansar | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/ANSAR
Manajer PLN Rayon Maros, Latif Prasetyo 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Warga atau pelanggan PLN rayon Maros yang ingin membedakan petugas PLN dan penipu, cukup memeriksa ID Card dan seragam petugas.

"Intinya, petugas kami mengenakan seragam dan ID card dan tidak ada transaksi langsung. Harus di loket pembayaran," ujar Manajer PLN Rayon Maros, Latif Prasetyo, Kamis (7/9/2017).

Untuk sementara, Latif baru mendapatkan satu korban yang ada di Maros. Kemungkinan besar masih ada di daerah lain.

"Kami minta kepada warga, siapapun yang datang dan meminta uang, jangan lupa difoto. Lalu laporkan kepada kami atau langsung ke Polisi," ujarnya.

Modus penipuan dengan mengatasnamakan PLN marak di Maros, bahkan seorang pelanggan di kompleks Perhubungan Batangase, nyaris jadi korban.

Dalam menjalankan aksinya, pelaku mencari rumah yang hanya dihuni oleh perempuan saat suaminya keluar untuk kerja.

Pelaku datang dan langsung menyampaikan ke target, bahwa tagihan listriknya menunggak selama beberapa bulan. Pelaku lalu mengancam akan mencabut paksa meteran yang terpasang di rumah korban. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved