PSM Makassar
Trio Wasit Iran akan Pimpin Laga Persija vs PSM, Wasit Utama “Raja Kartu Kuning”
Lahir di Provinsi Bakhtiari, Iran 8 September 1985, Bonyadifard adalah guru fisika di SMA di Iran.Bonyadifard sudah mengantongi lisensi FIFA 2013
Penulis: Ilham Mulyawan | Editor: Thamzil Thahir
lihat foto
Sedangkan hadiah penalti dia berikan 4 ke tim tuan rumah dan lima ke tim tamu.
Rata-rata tiap pertadingan dia keluarkan 3,3 kartu kuning, dan hadiah penalti 0,60 peluang beri hadiah penalti.
Dia belum pernah memimpin laga di Indonesia. Namun di Asia, dia punya 10 pengalaman memimpin laga internasional.
Laga terakhir yang diapimpin 18 April 2017 lalu, saat memimpin laga antara tim profesional dari Singapura, Home United melawan tim liga 1 Myanmar, Yadanarbon. Laga dimenangkan Home United 4-1.
Untuk asisten wasit I Mirzabeigi Ali (Asisten Wasit I) masih minim pengalaman internasional. Terakhir tahun 18/03/2016 antara Iraq vs Syria (0:1).
Sedangkan asisten Wasit II, Alinezhadian Saeid sudah 18 kali jadi asisten wasit.
Di situs World Football, , dia ikut membantu wasit utama di Kualifikasi Piala Dunia 2015-2017 zona Asia.
Dia pernah memimpin laga 11/06/2015 laga antara Tajikistan-Jordan (1:3), 03/09/2015 Bahrain-North Korea 0:1, 08/10/2015 Kuwait-South Korea (0:1), 12/11/2015 laga antara UA Emirates vs Timor-Leste (8:0), lalu 06/09/2016 Thailand vs Japan (0:2) dan antara 23/07/2011 Jordan vs Nepal (9:0).
Juga pernah jadi asisten hakim garis saat laga 15/11/2011 antara Thailand vs Australia yang berakhir 0:1 untuk Australia.
