KNPI Sulsel Jadikan Momentum HUT untuk Perangi Narkoba

Ilmaddin Husain
Pengurus KNPI Sulsel
Melaporkan dari Kota Parepare

TRIBUN-TIMUR.COM-Pemuda dituntut memberi solusi terhadap problematika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Persoalan penyalahgunaan narkoba menjadi isu aktual yang perlu diatasi bersama. Sehubungan dengan hal tersebut, pemuda harus mengambil peran seagai agen memerangi narkoba.

Pesan itu disampaikan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Selatan Imran Eka Saputra saat menyampaikan sambutan dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) KNPI ke-44 di Rujab Walikota Parepare, Jalan Lasiming, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Minggu (23/7/2017) malam.

Imran mengajak hadirin menanamkan komitmen kebangsaan sejak dini. Selain itu, ia meminta pemuda menabuh genderang perang pada narkoba. "Jaga bangsa ini agar tetap utuh. Mari sama-sama perangi narkoba, radikalisme, dan korupsi," ujar mantan aktivis HMI ini.

Adapun Walikota Parepare Taufan Pawe dalam sambutannya yang dibacakan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Kadarusman mengajak KNPI meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa. "Mari kesampingkan unsur primordialisme," katanya.

Pihaknya mengajak KNPI menjaga kemitraan dengan pemerintah dalam konteks membangun bangsa. "Mari berupaya ciptakan kondisi bangsa yang kondusif dengan meningkatkan komitmen persatuan dan kesatuan," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo dalam sambutannya yang disampaikan Kadispora Sulawesi Selatan, Sri Endang Sukarsih mengungkapkan, pemuda adalah pilar utama pendukung pelaksanaan pembangunan. Dimasa depan, kata Endang, tantangan pemuda semakin kompleks. "Pemuda dihadapkan pada peluang bonus demografi, ASEAN Free Trade Area (AFTA), dan ASEAN Economic Community (AEC)," paparnya.

Berkelindan dengan hal itu,peningkatan daya saing pemuda mutlak diperlukan. "Melalui optimalisasi kepeloporan pemuda yang maju, modern, dan mandiri.Ditopang moralitas dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi," ucapnya.

Ia berharap, KNPI semakin mempererat jalinan kebersamaan antara pemuda dan pemerintah. "Saling bersinergi dalam pengembangan kepemudaan untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera," sebutnya. (*)