Tabung Gas Elpiji 3 Kg Langka di Barru, Ini Sebabnya
Penyaluran gas elpiji tiga kilogram dari agen ke pengecer di Kabupaten Barru masih langka.
Penulis: Akbar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunBarru.com, Akbar HS
TRIBUNBARRU. COM, BALUSU - Penyaluran gas elpiji tiga kilogram dari agen ke pengecer di Kabupaten Barru masih langka.
Hal itu disampaikan karyawan agen gas elpiji, Anto (32), saat ditemui di Kelurahan Takkalasi, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, Sabtu (15/7/2017).
"Masih kurang tabung gas pak, buktinya kami biasanya mengantar ke pengecer setiap hari tapi sekarang hanya sekali dalam dua hari dengan jumlah 560 tabung," kata Anto kepada TribunBarru.com.
Menurut Anto, penyebab kurangnya tabung yang menyerupai buah melon itu lantaran lambatnya pengisian gas di pangkalan yang berpusat di Parepare.
"Lambat pengisian gasnya di pangkalan pak, baru banyak mobil pengantar yang masuk makanya kurang stok," ujar Anto.
Baca: Kebakaran di Pakkae Barru Hanguskan Satu Rumah Warga, Ini Penyebabnya
Dia menyebutkan, meski stok kurang, harga tabung gas tetap normal alias tidak naik.
"Per tabung harganya dari agen Rp 14 ribu pak, itu sudah ditentukan dan tidak boleh lebih, kalau di pengecer Rp 15.500," ujarnya.
Anto menambahkan, jika menemukan harga lebih tinggi, maka itu ulah oknum pengecer tabung gas yang nakal dan tidak bertanggung jawab.(*)