Bahagianya Rahmatia, Putranya Lulus di SMAN 1 Jeneponto
Hasna mencari nama anaknya Raskiyanto, sementara Rahmatia mencari nama anaknya M Fahriza Henriyanto.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
"Tidak ada memang kasihan pak, sudahmi kucek semua," kata Hasna.
Jumardi pun mengecek perolehan nilai seleksi anak Hasna, Reskiyanto
"Tidak lolos memang mungkin anakta bu, mungkin karena nilainya yang rendah," kata Jumardi.
"Nilainya 109 katanya saya dengar pak," kata Hasna.
"Oo.. terkahir kami dengar itu 138 yang online, jadi solusinya cari sekolah yang offline ada di SMA Turatea dan SMA Arungkeke," kata Jumardi.
Hasna pun terlihat bersabar menlihat keputusan itu," padahal mau sekali sekolah disini pak," tuturnya.
Berbeda dengan Rrahmatia, anak kebanggannyya M Fahriza Henriyanto ternyata dinyatakan lolos, namun tidak melalui jalur non akademik.
"Ada kartu Indonesia Pintar (KIP) nya ankata, sudahmi kita (Rahamawati) cek di jalur Afirmasi yang non akademik," kata Jumadi ke Rahmatia.
"Iye ada pak KIPnya pak, itumi juga napake," kata Rahmatia.
Rahmatia pun bergegas mengecek dipengumuman jalur Afirmasi Non Akademik.
"Alhamdulillah, adaji tawwa namanya anakku pak, kodong lulusji juga kasihan," kata Rahamatia denga raut wajah haru.
Sambil meneteskan air mata, ibu M Fahriza Henriyato pun mengucap syukur dan bertterima kasih ke Jumahir selaku pihak sekolah.
"Alhamdulillah, makasih banyak Karaeng, lulusji tawwa anakku kodong," ucapnya.
Tercatat, sebanyak 315 calon siswa dinyatakan lolos seleksi Penerimaan Siswa Baru di SMA Negeri I Jeneponto.
Terdiri dari 127 jalur non akademik dan 188 jalur akademik.