Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kedai Mini Samsat Makasaar Dilengkapi Wifi, Gratis

Kepala Bapenda Sulsel Tautoto Tana Ranggina melaunching Kedai Mini Samsat Makassar Selatan

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN
Kepala Dispenda Sulsel Tautoto TR 

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sulsel Tautoto Tana Ranggina melaunching Kedai Mini Samsat Makassar Selatan di sudut Lapangan Bola Emy Saelan, Jl Hertasning, Selasa (4/7/2017).

Selain launching, Tautoto juga melakukan pengecekan pajak warga yang membayar dengan sistem online pada Kedai Mini Samsat yang menggunakan sebuah mobil bergerak. Mobil berukuran 2x3 meter itu dapat berpindah-pindah tempat.

"Kedai Samsat ini merupakan inovasi Bapenda Sulsel berdasarkan perintah Gubernur Sulsel, Pak SYL untuk mendekatkan pelayanan pada masyarakat," kata Tautoto, via rilis yang dihimpun tribuntimur.com

Secara teknis, kedai Samsat ini merupakan pelayanan satuan administrasi manunggal satu atap yg di dalamnya terdapat pihak kepolisian yang mengurus registrasi dan identifikasi pencurian bermotor (ranmor) dan Bapenda untuk pendapatan dan pengurusan pajak dan Jasa Raharja untuk asuransi.

Lelaki yang akrab disapa Toto itu menambahkan, untuk memanjakan warga yang antre mengurus surat kendaraan bermotornya, disiapkan minum gratis.

"Hingga pukul 10.00 Wita tadi sudah 50 masyarakat yang dilayani, ini hanya satu tempat. Masyarakat paling lama menunggu sepuluh menit saja, dan satu STNK selesai dalam waktu tiga menit," ujar Tautoto.

Tautoto juga mengecek kenyamanan warga pengguna layanan serta memperlihatkan kemudahan pengecekan pajak warga melalui smartphonenya.

"Saya memperlihatkan kepada masyarakat kemudahan layanan ini. Tinggal masukan nomor polisi, langsung bisa diketahui berapa jumlah pajak yang dibayarkan," urainya.

Pembayaran pajak ini digunakan untuk pembangunan daerah. Untuk target pajak kedai mini ini tidak ada, namun diharapkan mampu menunjang target pendapatan daerah.

"Tidak ada target bulanan, namun diharapkan mendukung pendapatan daerah. Dimana, untuk triwulan pertama sebesar 20 persen, triwulan kedua 45 persen, triwulan ketiga 72,5 persen dan triwulan keempat sebesar 100 persen," harap Toutoto.

Kedai mini ini beroperasi dari hari Senin hingga Jum'at, pukul 07.00 Wita sampai 16.00 Wita.

Turut hadir para kepala bidang, kepala sub bagian dan Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sulsel. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved