Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jurnalis Makassar Beri Santunan ke Panti Asuhan Miftahul Khair

Salviah Ika Padmasari mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut merupakan sumbangan sukarela dari para Jurnalis Makassar di bulan suci Ramadan ini.

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/ FAHRIZAL SYAM
Sejumlah jurnalis di Kota Makassar bersilaturahmi sekaligus berbagi dengan memberi bantuan ke Panti Asuhan Miftahul Khair, Jl Pelita Raya V A No 4, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (13/6/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sejumlah jurnalis di Kota Makassar bersilaturahmi sekaligus berbagi dengan memberi bantuan ke Panti Asuhan Miftahul Khair, Jl Pelita Raya V A No 4, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (13/6/2017).

Jurnalis dari berbagai media baik cetak, online, maupun elektronik yang terhimpun dalam grup media sosial bernama Ketik-ketik ini, memberi santunan berupa sembako, pakaian layak pakai, dan uang tunai.

Salah satu anggota Ketikers, Salviah Ika Padmasari mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut merupakan sumbangan sukarela dari para Jurnalis Makassar di bulan suci Ramadan ini.

Baca: VIDEO: Merasa Tak Diperhatikan Pemerintah, Juma Terpaksa Mengemis

"Sumbangan ini merupakan bantuan yang dikumpulkan oleh teman-teman di grup Whatsapp secara sukarela, ini sudah kami kumpulkan sejak beberapa hari lalu," ungkapnya.

Ia melanjutkan, kunjungan dan pemberian bantuan tersebut merupakan aksi sosial grup Ketik-ketik yang dinamai aksi peduli ketiker's.

"Ini kami lakukan untuk mencari Ridho Allah dan berkah di bulan Ramadan ini. Ini juga kegiatan yang kami lakukan untuk mengisi waktu di sela-sela liputan," kata dia.

Baca: Laznas BMH Sulsel Bagikan 300 Paket Berkah Zakat

"Insya Allah selama kami masih mampu, kami akan rutin melakukan hal seperti ini ke panti asuhan yang kami anggap layak dibantu," ujarnya menambahkan.

Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Panti Asuhan Miftahul Khair, Andi Hilmiyah didampingi para anak panti asuhan tersebut.

Dipilihnya panti asuhan Miftahul Khair karena sebelumnya beberapa jurnalis melakukan peliputan di panti asuhan yang memiliki sekitar 60 anak panti ini, dan menemui kondisi panti layak diberi bantuan.

Semua anak panti Miftahul Khair wajib sekolah, dan tidak diperbolehkan turun ke jalan untuk mencari sumbangan atau mengedar proposal.

"Itu juga yang menjadi pertimbangan kami memilih panti asuhan tersebut," tuturnya.

Pada Ramadan tahun lalu, Ketikers juga memberi bantuan ke Panti Asuhan Al Muallaf, di Setapak 41, Jl Tamalate III, Makassar, Sulawesi Selatan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved