Meski Kebakaran, Pengunjung Pasar Butung Tetap Melonjak
Meski begitu, kebakaran yang terjadi siang kemarin menjadi buah bibir para pedagang dan pengunjung.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Aktivitas Pasar Butung pasca kebakaran Rabu kemarin kembali normal pada Kamis (8/6/2017).
Camat Wajo Ansaruddin usai mendampingi Wali Kota Makassar Danny Pomanto di pusat grosir Butung mengatakan bahwa aktivits kembali normal.
Meski begitu, kebakaran yang terjadi siang kemarin menjadi buah bibir para pedagang dan pengunjung.
"Dehh persitiwa kemarin jadi trending topik dikalangan pedagang. Asal ada yang gosip pasti soal kebakaran ji yang dia bahas," ujar Ansar saat ditemui di Pasar Sentral.
Laporan yang ia terima oleh keamanan Pasar Butung, hari pertama pasca kebakaran pengunjung Pasar Butung ikut melonjak.
Dari data yang dicatat Ansar, sedianya pengunjung pusat grosir itu hanya di kunjungi 2000 orang, sedangkan pasca kejadian naik signifikan sampai 5000.
Kebakaran di Pasar Butung tidak menjadi perhatian para warga Makassar, pasalnya Pasar Butung yang merupakan pusat grosir terbesar di Sulawesi Selatan ikut menjadi kepanikan para pedagang yang berasal dari daerah.
"Di Butung itu antara pedagang ji dengan pedagang. Di Butung kan beli grosir jadi yang membeli juga pedagang lalu dia jual ke daerahnya," kata Ansar.
Sementara itu, Kepala Pasar Butung Sahid mengatakan pihaknya telah menyampaikan kepada seluruh pedagang untuk tetap waspada meski saat ini Pasar dinyatakan dalam kondisi aman.
"Alahmdulilah, Pasar sudah aman, aktivitas pun sudah normal kembali," ujar Sahid.
Sahid berharap, para pedagang mematuhi aturan yang ditetapkan oleh PD Pasar melalui unit Pasar Butung.
Aturan itu, yakni dilarang melakukan aktivitas masak memasak, menggunakan listrik secukupnya, dilarang merokok di gudang kain, menyiapkan hidrant, dan waspada pemicu yang dapat menyebabkan kebakaran. (*)