Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Asiknya Ngabuburit di Rumah Kecil Pannara

Hampir setiap menjelang Maghrib, satu persatu pengunjung mulai berdatangan sembari menanti waktu berbuka puasa.

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUN TIMUR/ FAHRIZAL SYAM
Rumah Kecil Pannara 

Rumah Kecil memang cukup spesial. Jika mengunjungi tempat ini, anda akan disuguhkan dengan pemandangan khas pedesaan. Sawah yang menghampar luas, dan beberapa hewan unggas seperti angsa akan menemani anda.

Meski berlabel cafe, namun Rumah Kecil tidak seperti tempat makan biasanya. Rumah Kecil lebih mengutamakan kenyamanan tempatnya dibanding makanan yang dijual.

Tempatnya pun terbilang cukup tersembunyi. Anda harus memasuki lorong-lorong sempit di antara rumah padat penduduk di Jl Pannara. Rumah kecil awalnya merupakan rumah pribadi milik Haswadi Haruna, seorang pekerja seni di kota Makassar.

Lahan ini seluas 500 meter persegi. Namun seperti namanya, bangunan rumah sangat mungil.

Baca: Utang Terus Bertambah, Laba Anjlok 88 Persen, Garuda Diperingatkan Bisa Bangkrut

Bangunannya hanya berupa kamar tidur dan dapur yang masing-masing berukuran 2x3 meter. Sisanya berupa halaman yang belakangan disulap menjadi ruang publik.

Makanan yang disajikan pun hanya berupa mie bakso, ubi, kentang, atau pisang goreng, dan beberapa jenis minuman. Namun yang spesial, jika berada di sana, selain menikmati pemandangan alam, anda juga akan ditemani berbagai jenis satwa.

Di sana terdapat unggas seperti ayam mutiara, angsa, burung gagak, burung beo, beberapa jenis burung paruh bengkok, kolam ikan lele, dan kolam ikan terapi. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved