Wisata Sulsel
Seru-seruan Flying Fox di Hutan Pinus Malino, Bisa untuk Anak Bahkan Balita
Makin berbenah diri, Malino tak hanya menawarkan keindahan wisata alami saja. Namun sudah banyak kegiatan yang bisa dilakukan.
Penulis: Ina Maharani | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM - Malino masih menjadi daya tarik wisatawan lokal di Makassar dan sekitarnya.
Makin berbenah diri, Malino tak hanya menawarkan keindahan wisata alami saja. Namun sudah banyak kegiatan yang bisa dilakukan.
Di hutan pinus, misalnya.
Selain ada jajaran ratusan pohon pinus dan udara yang segar, di sini sudah ada arena permainan flying fox.
Baca: Beautiful Malino Digelar 14-15 Juli Mendatang
Berdasarkan pantauan tribun-timur.com, puluhan orang menikmati fasilitas ini pada liburan long weekend pekan lalu.
Bergantian, pengunjung mengantre di titik start, berupa pondok yang dibuat tinggi.
Lalu di atas kawat besi, setelah menggunakan tali pengaman khusus, pengunjung meluncur ke bawah dengan kecepatan sedang.

Tak hanya orang dewasa, tampak juga anak-anak dan balita ikut meluncur.
Ada yang meluncur sendiri, ada juga yang berpasangan.
Untuk meluncur menggunakan flying fox ini pengunjung dikenakan biaya Rp 20 ribu seorang, sekali jalan.

Salah seorang pengunjung, warga Makassar, Soeprapto, tampak meluncur dengan cucunya yang masih balita, Mansha.
Ketagihan, Mansha dua kali menaiki flying fox tersebut, setelah sebelumnya bersama tantenya, Dian.
Selain keduanya, siswa SD kelas 3 asal Makassar, Fathin, bahkan meluncur tiga kali.
PErtama kali ia meluncur tandem dengan rekannya. Ketagihan, ia mengulang dua kali sendiri.

Malino merupakan kawasan wisata yang terletak di Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa, yang berjarak kurang lebih 80 Km dari Kota Makassar dengan jarak tempuh 3 jam perjalanan.

(*)