SMA Rujukan di Sidrap Tidak Gelar UNBK, Ini Alasannya
SMA Negeri 1 Pangsid tahun ini menggelar Ujian Nasional berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).
Penulis: Amiruddin | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunSidrap.com, Amiruddin
TRIBUNSIDRAP.COM, PANGKAJENE - SMA Negeri 1 Pangsid merupakan sekolah berstatus rujukan di Kabupaten Sidrap.
Sekolah yang beralamat di Jl Wolter Monginsidi, Pangkajene, Sidrap, itu tahun ini menggelar Ujian Nasional berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).
Tidak seperti sekolah lainnya yang menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Kepala SMAN 1 Pangsid Drs Akmal mengatakan, sekolahnya belum menyelenggarakan UNBK karena minimnya sarana dan prasarana yang dimiliki.
Baca: Tingkatkan Minat Baca Siswa, SMAN 1 Sidrap Sediakan Gerobak Baca
"Kami hanya memiliki 18 unit komputer, sedangkan peserta ujian 407 orang siswa. Sangat tidak memadai untuk menggelar UNBK," ujar Akmal saat ditemui di ruangannya, Selasa (11/4/2017).
Alumni IKIP Ujung Pandang (sekarang bernama UNM) itu pun mengeluhkan tidak adanya petunjuk teknis untuk menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) membeli server dan komputer.
"Sebenarnya kami mendapat dana BOS kurang lebih Rp 1,4 miliar, namun itu tidak boleh dipakai untuk membeli server. Untuk membeli komputer pun dibatasi, jadi kami tidak bisa menggunakan dana tersebut," ujarnya.(*)