Agar Tak Bosan, Ini Durasi Maksimal untuk Dongeng Anak
Durasi dongeng untuk anak 1-5 tahun maksimal lima menit dan untuk usia 5-10 tahun, maksimal 15 menit. Jika terlalu lama, maka anak akan bosan.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Pendongeng profesional Indonesia, Herumawan alias kak Heru menjelaskan, pendongeng harus memilih tema yang menarik dan disukai anak-anak, seperti Dinosaurus yang penolong.
"Sebaiknya, pendongeng tidak memilih judul yang negatif, seperti si Kancil malas. Nanti anak-anak kita ikuti si kancil," katanya saat menjadi pemateri di kelas mendongeng yang digelar oleh Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Maros di Jl Gladiol, Turikale, Minggu (19/2/2017).
Durasi dongeng untuk anak 1-5 tahun maksimal lima menit dan untuk usia 5-10 tahun, maksimal 15 menit. Jika terlalu lama, maka anak akan bosan.
"Dalam dongeng itu, ada karakter jahat dan baik. Kita sebagai pendongeng, harus menggunakan suara besar untuk karakter jahat. Kalau yang baik, kita pakai suara kecil atau mirip suara anak," katanya.
Dia meminta kepada orangtua dan guru supaya bekerja sama. Anak tidak boleh dimarahi karena akan mempengruhi psikologis.
Setelah mendongeng, pendongeng harus bertanya kepada anak-anak. Jawaban pertanyaannya juga harus, ya atau tidak. Anak-anak belum bisa memahami pertanyaan yang berbentuk esai.
"Pakai kalimat singkat dan mudah dipahami anak. Anak pasti berlomba untuk menjawabnya. Dongeng harus berakhir dengan bahagia," ujarnya.(*)