Kampus Dalam dan Luar Negeri Jadi Peserta Pameran dan Inovasi Kopertis IX
Peserta pameran bukan hanya dari dalam negeri asal dari Pulau Sulawesi, Jawa, Sumatera, Bali dan Kalimantan, tapi malah datang dari Malaysia
Penulis: Hasrul | Editor: Arif Fuddin Usman
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pameran dan Inovasi Perguruan Tinggi ke-9 bakal dilaksanakan Kopertis Wilayah IX Sulawesi, di Celebes Convention Center (CCC, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar, mulai 14-16 Februari 2017 mendatang.
Peserta pameran bukan hanya diikuti kampus dalam negeri asal dari Pulau Sulawesi, Jawa, Sumatera, Bali dan Kalimantan, tapi malah datang dari luar negeri yakni Malaysia dengan kampus Universitas Teknologi Malaysia.
Demikian ditegaskan Direktur Utama Micepro Indonesia, pelaksana Pameran dan Inovasi Kopertis IX Sulawesi, Apria Alzaini didampingi Event Manager, Dodi Johan kepada media, di Makassar Kamis (9/2/2017).
“Peserta pameran tahun 2017 sebanyak 110 perguruan tinggi dan lembaga pendidikan lainya. Tiga tahun terakhir peserta pameran terus mengalami peningkatan, tahun 2015 hanya 70 peserta, 2016 menjadi 80 peserta,” katanya.
Peserta kampus dari Jawa di antaranya; Universitas Diponegoro Semarang, UI Jakarta, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jokyakarta, Universitas Trisakti Jakarta, BPSDM Perhubungan Jakarta, Universitas Hang Tuah Surabaya, Institut Ilmu Kesehatan Kediri.
Kampus dari Bali yakni Sekolah Tinggi Pariwisata Bali, dari Sumatera yakni; Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Medan, sedangkan dari Pulau Kalimantan adalah kampus, STMIK Widya Cipta Darma Samarinda Kalimantan Timur.
Peserta kampus dari Sulawesi termasuk di antaranya; UMI Makassar, Universitas Negeri Makassar, Unidayan (Buton), Universitas Tomakaka (Sulbar), UIN Alauddin Makassar, Universitas Sawerigading, UPRI Makassar.
Selama kegiatan akan digelar pameran perguruan tinggi dan lembaga pelatihan, pengembangan, serta industri jasa pendukung pendidikan; lalu ajang kreasi pelajar SMA/SMK dalam bidang pengetahuan seni, budaya dan teknologi.
“Selain itu juga sosialisasi dan pemahaman tentang program studi dan aneka bidang disiplin ilmu lainnya serta penerimaan mahasiswa baru. Mobilisasi pelajar dengan penjemputan dari masing-masing sekolah menuju lokasi acara, kata Apria Alzaini. (*)
