Cuaca Buruk, Istri Nelayan di Pulau Karanrang Pangkep Lakukan Ini Agar Tetap Makan
Selama dua pekan terakhir, sebagian besar nelayan memilih berdiam diri di rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUNPANGKEP.COM, LIUKANG TUPABBIRING UTARA - Cuaca buruk mempengaruhi pendapatan nelayan di Pulau Karanrang, Desa Mattiro Bulu, Kecamatan Liukang Tupabiring Utara, Kabupaten Pangkep, Sulsel.
Istri pun tak mendapat uang belanja.
Selama dua pekan terakhir, sebagian besar nelayan memilih berdiam diri di rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Istri terpaksa memutar otak agar tetap dapat makan dan membiayai kebutuhan sehari-hari.
Seorang warga Pulau Karanrang yang menjual kebutuhan pokok di pulau tersebut, Dg Bau, mengatakan dalam kondisi seperti itu, para istri biasanya menggadaikan atau menjual emasnya.
Ada juga yang berjualan makanan dan barang-barang lainnya di Pasar Sentral Pangkep.
"Paling banyak adalah meminjam kebutuhan pokok seperti beras dan gula. Saya paham kondisi mereka yang sumber kehidupan tergantung alam," jelas Dg Bau, ditemui di Dermaga Pangkep, Selasa (7/2/17).
