Open House Bai Nian Hadirkan Doa Enam Agama
Acara tahunan ini akan dilaksanakan di Restoran Bambuden III, Lantai 2, Minggu (29/1/2017) mulai pukul 10.00 - 14.00 Wita.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Sulawesi Selatan akan menggelar Open House Bai Nian, dalam rangka perayaan tahun baru Imlek 2568.
Acara tahunan ini akan dilaksanakan di Restoran Bambuden III, Lantai 2, Minggu (29/1/2017) mulai pukul 10.00 - 14.00 Wita.
Ketua Panitia Bai Nian 2568, Ferdy Sutono mengatakan, perayaan Imlek tahun ini akan menghadirkan pemuka agama dari enam agama untuk berdoa bersama.
"Untuk tahun ini, kami akan gelar doa bersama enam agama untuk merawat kerukunanan beragama, dan meningkatakan kerukunan, agar faktor keamanan dan kemajuan bangsa bisa terwujud," kata Ferdy dalam konfrensi pers di Hotel Remcy Makassar, Rabu (25/1/2017).
Konfrensi pers ini turut dihadiri Ketua Harian PSMTI Emmy Jita, Sekertaris PSMTI Kota Makassar sekaligus sekertaris panitia Lukman Holy, Wakil Ketua Panitia dan Sekertaris PSMTI Sulsel Saiman Surianto, serta Wakil Ketua PSMTI Kota Makassar Ruddy Effendy.
Ferdy melanjutkan, sama seperti tahun sebelumnya, panitia juga akan mengundang unsur forkopimda provinsi, kota, dan pejabat-pejabat lainnya.
"Kita harapkan open house ini natinya dihadiri 1000 orang lebih. Tak hanya itu, nanti juga ada acara dialog kebangsaan PSMTI yang bekerjasama dengan organisasi-organisasi lain," kata Ferdy yang juga merupakan Ketua PSMTI Kota Makassar.
Sementara itu, Emmy Jita mengatakan, panitia juga menyiapkan pagelaran Malam Satu Hati yang akan digelar 9 Februari mendatang dengan menghadirkan komunitas pemerhati budaya Tionghoa.
"Tahun ini adalah tahun ayam emas. Tahun ini diperkirakan akan mendapat rejeki besar dari Tuhan. Kami bekerja dengan semua yayasan dan pemerintah, dengan harapan tahun ini kita bisa menerima rejeki dari Tuhan," kata Emmy.
Ia melanjutkan, open house tersebut menjadi momen untuk saling bersilaturahmi, khususnya mereka warga keturunan Tionghoa.
"Ini kesempatan untuk saling bersilaturahmi dan memberi selamat dalam satu area. Kalau kita mau saling berkumpul dan menemui setiap orang di rumahnya itu kan lama, kalau sekali dikumpulkan bisa saling bersilaturahmi sekaligus," kata dia.
PSMTI juga telah melakukan berbagai acara sebagai rangkaian dari perayaan Imlek tahun ini, salah satunya bakti sosial dalam bentu bedah rumah di beberapa lokasi sekitar sebulan yang lalu. (*)
