Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Partai Beringin Karya Goda SYL Jadi Ketua Umum

Terpisah, Wakil Ketua Koordinator Bidang Kepartaian Golkar Sulsel Transisi, Arfandy Idris mengakui tak percaya isu itu.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Anita Kusuma Wardana
handover
Sekretaris Jenderal Partai Beringin Karya, Badaruddin Picunang bertemu dengan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Sulsel, Senin (31/10/2016). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Beringin Karya Makassar, Yusuf Gunco menggoda Syahrul Yasin Limpo untuk menjadi ketua umum.

Hal ini dia sampaikan di Warkop Sija, Jl Boulevard, Makassar, Sulsel, Jumat (6/1/2016). 

"Kami menawarkan ketua umum kepada Pak SYL," ujarnya. 

Yusuf Gunco juga mengatakan Hutomo Mandala Putra adalah pendiri Partai Beringin Karya

"Besok, saya akan ketemu komandan," ujarnya. 

Terpisah, Wakil Ketua Koordinator Bidang Kepartaian Golkar Sulsel Transisi, Arfandy Idris mengakui tak percaya isu itu. 

"Akh, masa sih. Pak Syahrul itu adalah kader tulen Golkar. Beliau mulai dari pimpinan kelurahan," ujarnya. 

Bukan cuman itu, HM Yasin Limpo adalah pendiri Partai Golkar Sulsel. 

"Saya rasa Pak Syahrul tak akan meninggalkan partai yang didirikan oleh ayahandanya," katanya. 

Selama ini, Tommy Soeharto, sapaan Hutomo Mandala Putra, sudah membuat tiga partai. 

Partai Beringin Karya mendapatkan pengesahan dari Kemenkumham dengan SK Menkumham Nomor: M.HH-20.AH.11.01 Tahun 2016 tertanggal Senin, 17 Oktober 2016.

Sebelumnya, Partai Beringin Karya bernama Partai Berkarya.  Tak hanya itu, 2015 sebelumnya Ormas Partai Swara Rakyat Indonesia (Parsindo) mendeklarasikan putra mantan Presiden RI HM Soeharto, Tommy Soeharto  sebagai salah satu calon Presiden RI 2019 mendatang.

Ketua Umum Parsindo HM Jusuf Rizal juga mengakui ormas ini bentukan Tommy Soeharto.  Namun, elit Golkar tak mempercayai Tommy membuat partai baru. Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham mengakui tak percaya.

"Mas Tommy sudah lama berada di Golkar, bahkan ayah beliau itu pendiri dan tokoh Golkar. Rasanya gak mungkinlah," ujar Idrus saat isu ini berkembang. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved