Mahatma Gandhi, Syekh Yusuf, dan Nelson Mandela Berdiri di Losari
Kadis PU Makassar M Ansar mengatakan pembangunan tiga replika tokoh dunia ini sudah masuk 90 persen pengerjaanya.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ina Maharani
TRIBUN-TIMUR.COM - Tiga replika patung tokoh dunia sudah hampir dirampungkan Pemerintah Kota Makasar lewat Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar.
Kadis PU Makassar M Ansar mengatakan pembangunan tiga replika tokoh dunia ini sudah masuk 90 persen pengerjaanya.
"Patung Syekh Yusuf, Mahatma Gandhi, dan Nelson Mandela Insya Allah bisa rampung sebelum 27 Desember mendatang," ujar Ansar sembari memperlihatkan progres terakhir pembangunan patung lewat smartphonenya di Kantor Balaikota Makassar.
Patung itu berada di Anjungan Pantai Losari, Jl Penghibur, Kota Makassar. Tingginya sekotar 3 meter, dengan berdirih kokoh menghadap hamparan laut selat Makassar.
Untuk pengadaan tiga patung, PU Makassar kata Ansar menggelontorkan anggaran sebesar Rp 787 juta.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengakui bahwa dirinyalah pencetus didirikannya patung tiga tpkoh kharismatik dunia ini di Anjungan Pantai Losari, Makassar.
Danny mengatakan sebelum mendirikan patung, pihaknya telah mendapat izin dari negara asal seperti Mahtma Gandhi dari India dan Nelson Mandela asal Afrika Selatan.
Ia menyatakan ada makna sehingga dirinya membangun tiga tokoh dunia ini.
Syekh Yusuf sendiri kata Danny adalah tokoh yang sangat ditinggikan oleh umat di Sulsel. Syekh Yusuf adalah sosok pemimpin dari segalanya.
Seperti Nelson Mandela tokoh Afrika Selatan yang terinspirasi dari Syekh Yusufdan menjadi pemimpin berpengaruh dunuia.
Begitupun dengan Mahatma Gandhi kata Danny, tokoh India ini pun juga terinspitasi dari Syekh Yusuf.
Dengan itu, Danny memutuskan untuk membuat sebuah patung tiga sosok dunia berpengaruh.
Dimata Danny, dunia mengakui Syekh Yusuf. Sangat malu jika masyarakat di Sulawesi Selatan khususnya Makassar tidak meninggikan tokoh ini.
"Saya bangga kepada tokoh Syekh Yusuf. Patung ini akan dicatat dunia bahwa ternyata Makassar adalah kota yang sangat besar dan berpengarug," kata Danny.
Alasan ia memilih Anjungan Pantai Losari, sebagai lokasi mendirikan patunh, itu karena ikon Makassar ada di losari.
Dia pun menambahkan bahwa patung ini juga melahirkan semangat kota dunia di Makassar
