Stok Habis, Pasien RSUD Syekh Yusuf Beli Obat di Luar
Jenis obat yang dibeli yakni Omeprazole dan parasetamol sirup seharga Rp 50 ribu.
Penulis: Waode Nurmin | Editor: Anita Kusuma Wardana
Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA- Seorang pasien RSUD Syekh Yusuf, Hasna (55), terpaksa membeli obat di apotek lantaran obat yang dibutuhkan kehabisan stok.
Anak pasien, Daeng Singara, saat dihubungi tribun, menjelaskan jika dia harus mencari obat diluar sesuai arahan perawat.
"Mama sakit ulu hati nya dan muntah-muntah. Tapi waktu ke tempat obat, katanya habis jadi disuruh beli diluar," kata Daeng Singara yang menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS), Rabu (14/12).
Jenis obat yang dibeli, yakni Omeprazole dan parasetamol sirup seharga Rp 50 ribu.
"Mama masih di rumah sakit ji. Tadi malam sekitar jam 1 baru dapat kamar," ujarnya.
Sementara itu Direktur RSUD Syekh Yusuf, dr Salahuddin mengaku belum mengetahui adanya stok obat yang habis.
"Saya konfirmasi dulu sama kepala Farmasi. Tapi kalau peserta JKN atau KIS, belum ada obat yang diresepkan keluar karena kosong, " jelasnya.
Namun Salahuddin mengatakan akan digantikan kwitansi pembeliannya oleh pihak rumah sakit.
"Pasien silahkan datang ke pengelola BPJS dengan membawa bukti kwitansi pembelian dan bukti pelayanan," tambahnya.(*)