Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nama Rektor Unhas Dicatut

Rektor Unhas: Rahmatia Palsukan SK Penambahan Kuota Maba Kedokteran

Rahmatia memalsukan SK penambahan kuota penerimaan mahasiswa baru (maba) Fakultas Kedokteran Unhas tahun akademim 2016/2017

Penulis: Hasrul | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/ MUH ABDIWAN
Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu MA memberikan keterangan pers tekait terkait kasus calo di Lt 8 Gedung Rektorat Unhas Kampus Tamalanrea, Rabu (7/12/2016). Prof Dwia mengingkatkan kepada orangtua calon mahasiswa Unhas untuk tidak percaya dengan oknum yang mengaku bisa mengurus anaknya masuk di Unhas. tribun timur/muhammad abdiwan 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasrul

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Universitas Hasanuddin (Unhas) akan melaporkan, Rahmati kepada pihak kepolisian terkait pemalsuan dokumen, undangan atas nama Rektor Unhas, Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu MA.

"Kami juga akan laporkan, Rahmatia atas tindakan pemalsuan dokumen dan undangan atas nama rektor," kata Prof Dwia saat menggelar jumpa pers di Gedung Rektorat Unhas, Rabu (7/12/2016).

Prof Dwia menuturkan, Rahmatia memalsukan SK penambahan kuota penerimaan mahasiswa baru (maba) Fakultas Kedokteran Unhas tahun akademim 2016/2017 dan undangan menghadiri rapat.

Di mana pada SK tersebut dijelaskan dan disebutkan bahwa ada 19 tambahan kursi maba fakultas kedokteran yang secara sah dibuktikan dengan tandatangan rektor Unhas.

Serta undangan kepada calon mahasiswa dan orangtua fakultas kedokteran Unhas untuk menghadiri pertemuan di Baruga AP Pettarani Unhas yang ditandatangani Kepala Biro Umum.

Rahmatia yang saat ini berstatus PNS di bagian arsip Unhas berhasil menipu 19 orangtua yang ingin anaknya kuliah di Fakultas Kedokteran Unhas dengan total uang yang terkumpul Rp 1.7 miliar. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved