Danny Pomanto Diminta Evaluasi Tenaga Honorer di DPRD Makassar
Menilai tenaga kontrak di Sekretariat DPRD Makassar over kapasitas, tidak punya tugas jelas dan lebih banyak bersantai.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar meminta Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto mengurangi tenaga honorer di Sekretariat DPRD Makassar.
"Terlalu bayak honorer disini (DPRD Makassar). Kami minta agar pak wali menguranginya, bawa ke kecamatan dan kelurahan," kata Ketua Komisi A DPRD Makassar, Abdul Wahab Tahir, Sabtu (3/12/2016).
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Makassar itu menilai tenaga kontrak di Sekretariat DPRD Makassar over kapasitas, tidak punya tugas jelas dan lebih banyak bersantai.
"Baiknya pak wali melakukan evaluasi terhadap tenaga kontrak karena masih banyak instansi yang kekurangan tenaga. Tidak berhenti-ji, tapi dipindahkan ke instansi lebih membutuhkan," jelasnya.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto sebelumnya mengaku akan melakukan evaluasi terhadap kinerja tenaga honorer Pemkot Makassar.
Menurut Danny Pemanto, dia banyak mendapatkan laporan atas buruknya kinerja tenaga honoror. Ironisnya ada yang hanya bermalas-malasan.
"Saya akan evaluasi tenaga kontrak, ada banyak laporan yang masuk kalau banyak yang bermalas-malasan dan tidaak memiliki kerjaan jelas. Ini yang akan dievaluasi," tegas Danny usai menghadiri Rapat Paripurna di DPRD Makassaar, Jl AP Pettarani, Rabu (30/11/2016).(ziz)