Anak Bunuh Ayah di Lutra
Aneh, Begini Reaksi Iwan Usai Membunuh Ayah Kandungnya
Enteng. Iwan ternyata belum beranjak dari tempat duduknya saat personel Polsek Baebunta datang.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Ilham Mangenre
Hal sepele pemicu tewasnya Alimuddin.
Sang ayah, mulanya hanya menegur Iwan karena perabotan rumah berantakan.
Tahu-tahunya, teguran Alimuddin berbuah perlawanan si buah hati.
Iwan memajui ayahnya. Cekcok, saling dorong, dan adu fisik.
Sang ibu dan saudara korban, Suho (60), berusaha melerai.
Namun, adu jotos Alimuddin vs Iwan menghebat, tak terelekkan.
Suho lari ke luar rumah, berteriak, meminta pertolongan.
Istri korban juga lari minta tolong. Dia bahkan ke rumah kepala Desa Baebunta.
Saat itu juga, perkelahian ayah vs anak membara.
Saat istri dan Suho kembali, Alimuddin sudah tergeletak dan tidak bernyawa, tepatnya di depan pintu rumah.
"Setelah itu tetangga berdatangan dan mengangkat korban ke dalam rumah," ujar Budi Amin, kepada TribunLutra.com, Jumat (25/11/2016).
Pengakuan pelaku yang dibeberkan Budi, korban sempat memukul pipi Iwan.
Kemudian pelaku membalas korban sekali pukulan, mengenai kepala Alimuddin.
Di situlah yang menurut pelaku, Alimuddin jatuh terkapar dan tewas seketika.
"Saat ini Iwan masih kami amankan di Polsek Baebunta karena kami menduga dia pelaku dalam kejadian ini," kata Budi Amin. (*)