VIDEO ON DEMAND
VIDEO: Ini Dugaan Penyebab Kematian Upa di Pasar Turatea Jeneponto
Dugaan sementara oleh pihak kepolisian, Upa meninggal disebabkan oleh penyakit yang diderita.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Mayat yang menggegerkan pengunjung pasar Turatea diketahui bernama Upa (35) warga Dusun Palippiri, Desa Kalumpang Lompoa, Kacamatan Batang.
Upa yang awalnya diduga tertidur, dikatahui meninggal setelah terjatuh di pembaringannya di salah satu kios pedagang pasar.
Pihak Kepolisian yang tiba di lokasi langsung mamasang garis polisi dan mengevakuasi jenaza Upa ke RSUD Lanto Dg Pasewang.
"Dari hasil pemerikasaan sementara, Upa diketahui telah lama menderita penyakit epilepsi (mati mati ayam), "kata Kapolsek Binamu AKP Rahim ditemui tribunjeneponto.com di RSUD Lanto Dg Pasewang, Kamis (24/11/2016) Siang.
Pihak keluarga yang tiba dilokasi menolak dilakukan outopsi terhadap jasad Upa.
"Setelah kita komunikasikan, pihak keluarganya menolak dilakukan outopsi, jadi tadi hanya sempat di bersihkan, "Abd Rahim menambahkan.
Jasad Upa, pun di jemput oleh keluarga dan langsun dibawa ke rumahnya.
Dugaan sementara oleh pihak kepolisian, Upa meninggal disebabkan oleh penyakit yang diderita.